Hope.

2K 125 81
                                    

Mata hitam kelam terbuka dan melihat sekeliling. Manusia. Para manusia yang menatap heran sekaligus ngeri ke arahnya.

Dia berada di dunia manusia. Ia pun bangun dan melihat sekujur tubuhnya,penuh luka bakar.

Suara itu kembali terdengar hingga membuat amarah nya memuncak.

"Jadilah malaikat yang baik atau kau akan di hukum selama nya di dunia,kembali lah ke surga saat kau mengabulkan sebuah permintaan paling tulus dari satu manusia. Maka...AKU akan mempertimbangkan penempatan mu kembali."

"Aku tidak terima!!! Kau tidak adil."

"Jalani atau terima konsekuensi nya. Kau akan belajar banyak selama kau menjalani hari-hari mu di dunia manusia,maka kau...akan berpikir ulang untuk bersikap angkuh hanya karena kau malaikat terbaik dalam seluruh bidang. Di agungkan seluruh manusia di dunia."

"Bagaimana kalau aku tidak mengabulkan keinginan manusia?"

"Maka kau belum siap menduduki takhta mu kembali. Kau perlu banyak belajar dan memperhatikan apa yang perlu kau lakukan atau tidak."

"Ugh..."

Lehernya nya terasa sakit dan ia kembali melihat tangan dan kaki nya,kulit alabaster.

"AKU mengubah sedikit penampilan mu agar kau tidak kesulitan berbaur dengan manusia,ingat!! AKU mengawasi mu Mike,dan AKU sudah membuat tanda di leher mu Agar kau tidak sembarangan menggunakan kemampuan mu. Selama kau di dunia manusia aku memberi nama mu menjadi...Sasuke."

Mike atau sekarang yang di kenal sebagai Sasuke melihat ke bawah di mana ada genangan air,melihat wajahnya yang berubah perlahan seperti wajah pria Asia. Rambut hitam,dan mata hitam. Ia melihat leher kiri nya,ada tanda 3 titik koma yang saling berputar.

"Sialan...!"

Ia menggigit bibir bawah nya hingga meneteskan darah,hitam. Tanda nya ia masih belum di Sucikan. Ia bisa saja berubah jadi iblis maupun jadi malaikat yang baik hati, inti nya... Mike belum stabil.

"Baik. Mari mainkan peran ini dan segera kembali untuk menemui orang tua itu."

Ia berdiri dan bersiap untuk terbang,selang beberapa menit dan tidak terjadi apa-apa ia baru sadar...kalau sayap nya juga di ambil.

"DASAR KAU BAJINGAN!!! BAHKAN SAYAP KU PUN KAU AMBIL?!"

Melihat ia yah berteriak gila ke arah langit semua orang merasa ia memang sudah tidak waras,sungguh di sayangkan wajah tampan rupawan dan tubuh bagus yang di inginkan kebanyakan pria - pria,orang yang memiliki nya justru tidak waras.

***

Ini sudah 1 bulan ia tinggal di dunia manusia,dan sekarang ia hanya berdiri di jembatan sambil melihat ke bawah di mana ada sungai jernih yang mengalir.

Jujur ia merasa jijik tinggal berdampingan dengan manusia,setiap kali ia berbaur ia selalu mendengar jerit hati manusia. Iri,dengki,ingin memiliki hak orang lain, Mencibir sesama,memaki diri sendiri,merasa paling tersakiti,merasa kalau ia orang paling tidak beruntung di dunia.

Kesedihan, kemarahan, menghujat, dan masih banyak lagi. Ia pusing mendengar itu semua,tidak ada satu pun harapan yang ia dengar dari manusia. Maksud tidak ada satupun manusia yang ber-pengharapan entah apa pun itu. Yang ada justru harapan yang paling menjijikkan menurut nya. Apa lagi? Harta, kekayaan. Manusia memang tidak pernah puas.

"Cih... Menjijikkan."

Dan sekarang mata hitamnya saling bertemu dengan seorang gadis berambut pink yang menatap malu ke arahnya. Baik Sasuke merasa semakin jijik dengan manusia, bisa-bisa nya gadis itu membayangkan diri nya sedang memompa lubang vagina nya? The hell! Apa manusia sebegini kotor nya? Gadis itu bahkan tidak tahu siapa dirinya.

SasuNaru Mix. Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang