Bab 16 Bagian 2

9.3K 1K 22
                                    

Republish |09/03/20

Selamat sore menjelang malam, Dears! ^^
Mbak Kissy kembali hadir untuk menghibur kalian.

Terima kasih untuk 3K viewers dan bom vote-nya bagi kalian yang baru menemukan cerita ini. So, bab kali ini agak panjangan. Hadiah buat kalian yang sudah susah payah membaca dan vote serta komen demi mengikuti cerita ini.

Tolong, cek typo, ya ...
Hara enggak sempat cek. Setelah ngetik, langsung up gitu aja.

Boleh banget kalau mau komen tiap paragraf.

Happy reading! ^^

================


@espresso : Gimana cara paling ampuh biar dimaafkan gebetan, Cy?

"Hm ... sepertinya @espresso beneran butuh saran kamu nih, Cy. Penasaran juga, sih. Kamu kalau ngambek biasanya cepat pulih pakek cara apa, Cy?" Rama baru saja membaca salah satu pesan pendengar Suara Hati FM di twitter.

Kissy tertawa singkat dan mencoba meredakan tawa dengan berdeham. "Cewek ngambek itu horor banget ya bagi kalian, Kaum Adam?"

"Eits, jangan meremehkan cewek yang lagi ngambek. Kalian enggak tahu aja kalau tingkah kalian itu kadang kelewatan. Pengin dimengerti, tapi enggak pernah mau bilang apa yang ada dalam hati. Kita sebagai cowok jadi serba salah. Dibiarin, ntar dikira enggak peka. Ditanyain kenapa, bilangnya enggak apa-apa. Edward Cullen yang punya kemampuan aja enggak bisa baca pikiran Bella. Apalagi kita. So?"

"Edward Cullen sama Bella banget nih, Mas, perumpamaannya?" Tawa keduanya lantas terdengar seirama. "Hm, but don't worry be happy @espresso. Cewek tuh sebenarnya gampang banget luluh. Cukup nempel aja terus sama dia. Hujani dia dengan sesuatu yang dia suka. Kadang kala, cewek merajuk itu hanya butuh didengar dan ditemani. Jangan malah ditinggalin, ya. Dengan kamu yang tetap ada buat dia, dia akan cerita dan tenang drngan sendirinya kok."

Rama terkesima dengan jawaban Kissy. Ditambah lagi dengan ekspresi Kissy yang menggebu-gebu seolah-olah sedang memberikan saran langsung di depan seseorang. Sesekali Kissy bahkan menarik sudut bibirnya saat menjeda bicaranya untuk sekadar mengambil napas singkat.

Atensi Rama teralih kala melihat notifikasi baru di twitter. Masih dengan aalun yang sama, @espresso. Segera Rama membuka dan membaca komentar balasan yang ada.

@espresso : Kalau kamu, Cy, suka disogok apa biar ngambeknya cepat reda? Untuk malam ini, misalnya.

Rama terbahak sembari berkelakar, "Woah! Disogok banget nih bahasanya. Jadi, Cy, sogokam mujarab apa yang bikin kamu enggak jadi ngambek?"

Kissy bergumam singkat, "Mmm ... martabak manis cokelat keju kali, ya. Lagi pengin banget jajan itu, sih."

"Okay, Sahabat Hati FM. Karena Kissy llagi pemgin martabak manis dan enggak terasa kita sudah berada di penghujung acara, maka sudah waktunya kami buat pamit. Terima kasih sudah mengikuti kami selama dua jam. Semoga segala saran percintaan dari kami bisa membuat hubungan kalian yang semula kusut bisa terurai rapi kembali. Saya, Rama Keandra dan rekan saya ..." Rama menoleh pada Kissy.

"Iccy Fasa," sambung Kissy.

"Kami undur diri. Sampai jumpa di siaran kami berikutnya. Selamat malam dan selamat beraktivitas."

"See you!" seru Kissy bersamaan dengan Rama. Selanjutnya, mengalunlah lantunan lagu terakhir sebagai penutup acara dari Oasis - Don't Look Back In Anger.

COFFEE BREAK | ✔ | FINTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang