Alyana Diandra Ayu.
Ayu seperti namanya, perempuan itu sekarang berada di depan cermin kamarnya. Baju kebanggaannya akhirnya dia bisa pakai. Baju toga hitam dan topi toga yang menggantung membuat dirinya sangat bangga. Riasan tipis serta senyum merekah membuat siapa saja mudah terbuai.
"Aku bangga pada perjuangan ku!"batinnya dan tersenyum manis.
*
"IPK tertinggi fakultas kedokteran Universitas Gajah Mada selamat untuk ananda Alyana Diandra Ayu dengan IPK 4,0."ucap MC membacakan daftar IPK tertinggi dalam wisuda ini.
Prok..prok..prokk
Riuh suara tepukan dan ucapan selamat pada Alya. Tentu meriah,mendapat IPK hampir 3,5 saja perjuangannya harus maksimal. Apalagi Alya sudah mendapatkan IPK 4,0 apalagi dalam Fakultas kedokteran, fakultas tersulit dan terfavorit.
"Nah, untuk acara selanjutnya adalah penyampaian sepatah kata dari mahasiswi kami,untuk ananda Alyana,waktu dan tempat disilahkan!"ucap MC
"Selamat pagi semuanya! Salam bahagia dan sejahtera! Bapak rektor yang terhormat! Bapak ibu dekan yang saya hormati! Dan para dewan dosen yang juga saya hormati! Tamu-tamu undangan serta wali mahasiswa yang saya hormati! Dan teman-teman seperjuangan yang saya banggakan!"
"Puji syukur kita panjatkan pada Allah yang telah memberi banyak nikmat,sehingga kita bisa berkumpul di ruangan yang mulia ini. Sholawat serta salam semoga tetap tercurahkan pada nabi kita Muhammad Saw."
"Pagi ini, Universitas Gajah Mada telah meluluskan sekitar 1800 mahasiswa dan mahasiswi dalam 9 jurusan. Kebanggaan untuk kita sendiri atas perjuangan kita selama 4 tahun ini."
"Toga yang kita pakai merupakan kebanggaan tersendiri bagi kita. Sekitar 6 bulan kita digembleng harus selesai skripsi,sidang proposal,dan kkn,akhirnya kita bisa memakai toga ini dengan perasaan bangga,kita bisa berkumpul di graha saba ini. Tepuk tangan untuk kita semua!"
Prok..prok..prok...
"Perkenalkan saya Alyana Diandra Ayu,salah satu mahasiswi jurusan kedokteran. Sedikit cerita,perjuangan sangat panjang,bahkan saya rela lembur hingga jam tiga pagi dan bangun pukul lima pagi. It's okey,demi beratus-ratus lembar skripsi. Sekali revisi menurut saya itu sangat menyedihkan,sudah selesai setengah bab,eh malah revisi!"
"Tapi tak apa,artinya dosen saya masih menyuruh saya untuk berjuang. Terimakasih untuk pak Eka Putra dan Ibu Dwi Leyana atas bimbingan terhadap skripsi saya!"
"Papa dan mama saya yang duduk di depan pojok kanan terimakasih telah membimbing Alya selama ini. Terimakasih sudah melahirkan Alya sehingga Alya tau rasanya berjuang demi skripsi itu gimana,maaf jika Alya jarang bahkan tidak pernah mengunjungi Jakarta! Alya sayang mama dan papa!"
"Disini saya juga mohon doa atas keberangkatan saya ke Inggris dua Minggu kedepan. Alhamdulillah,saya berhasil mendapatkan beasiswa dan melanjutkan program spesialis selama tiga tahun kedepan."
"Untuk temen-temen semuanya selalu semangat dan optimis. Sarjana kita kali ini bukan berarti kesusksesan kita. Selamat berjuang dan selamat menatap dunia! Kita harus buat keluarga, masyarakat,bangsa,dan agama bangga pada diri kita!"
"Para dosen terimakasih telah membimbing kami selama empat tahun,mohon maaf jika kami kadang suka salah,mohon maaf jika kami kadang selalu seenaknya. Satu kata dari kami,kami sayang kalian! Selamat tinggal kampusku,selamat tinggal Gajah Mada!kami bangga padamu!"
Prok... prokkkkk..prok...
Setelah Alya turun dari panggung dia berjalan menuju kursi papa dan mamanya. Langsung saja Alya memeluk mamanya dengan sangat erat sesekali dia mengusap tangisnya yang muncul.
![](https://img.wattpad.com/cover/199814872-288-k143069.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
Ketos dan Waketos (END-REVISI)
Novela JuvenilPROSES REVISI - END Saling mencintai saja tidak cukup, namun di butuhkan pengorbanan untuk mempertahankan sebuah hubungan. Di balik kisah ini, terdapat pelajaran berharga untuk masa depan. Salam dari Alya dan Alvan. Pasangan penuh cinta.