『 Don't forget to vote and comment! 』"Kalo ginimah gue bisa gila, masa Mama Papa biarin gue tinggal berdua sama cowo?! Ga mungkin juga sih gue tinggal sendiri di rumah, nanti kalo kesirupan eh kesurupan kan ga lucu. Ngajak tinggal Lisa, Jisoo sama Rose juga ga mungkin, mereka mana diizinin tinggal lima bulan di rumah gue." Jennie terus berguman dalam hati hingga sopir taksi membuyarkan semuanya.
"Mba, alamatnya bener disini?"
"Ah iyaa, makasi Pak." Jennie memberi sopir Gojek itu bayarannya.
⇩ ⇩ ⇩ ⇩ ⇩ ⇩ ⇩ ⇩ ⇩ ⇩ ⇩ ⇩ ⇩ ⇩ ⇩
Suara bel Apartemennya membuat Mark menghentikan aktivitasnya memberi makan Kimo, anjing peliharaannya. Pria itu langsung bergegas membuka pintu.
"Where have you been?" Tanya Mark kepada Jennie yang baru saja memasuki Apartemennya.
"Not your business," Jawab Jennie lalu melewati Mark begitu saja.
Namun Mark dengan cepat menahan lengan Jennie dan membuat gadis itu membalikkan badannya.
"Ngapa lo?"
Bukannya menjawab pertanyaan Jennie, Mark justru mendekatkan wajahnya pada gadis itu. Hal itu sukses membuat Jennie memundurkan langkahnya, namun dengan cepat Mark menahannya.
Wajah mereka semakin dekat, Jennie terus mencoba untuk menjauh. Tapi akan tetap kalah dengan Mark yang semakin mendekatkan dirinya. Hingga jarak antara mereka hanya beberapa centi. Jennie langsung menutup matanya.
"Password Apartemen 930904," Bisik Mark, lalu meninggalkan Jennie yang masih mematung.
⇩ ⇩ ⇩ ⇩ ⇩ ⇩ ⇩ ⇩ ⇩ ⇩ ⇩ ⇩ ⇩ ⇩ ⇩
Jika saja saat itu seragamnya tak terkena genangan air hujan, mungkin saat ini Jennie tak berada di depan tiang bendera sambil hormat.
Pagi ini ia terbangun pukul 6.30 dan tentunya hanya menyisakan waktu setengah jam untuk Jennie bersiap-siap kesekolah. Ditambah Jennie harus menyetrika seragamnya yang kemarin telah dijemur.
Dan buruknya lagi, Jessica menelfonnya dan mengatakan bahwa sopir pribadinya akan cuti selama lima bulan. Jessica menyuruh Jennie untuk meminta Mark mengantarnya ke sekolah.
Tapi sayangnya, Mark tiba-tiba menghilang dari Apartemen tersebut. Apalagi karena kelakuan Mark kemarin, membuat Jennie sangat enggan untuk melihat pria yang menurutnya mesum itu.
Akhirnya Jennie menaiki bus walaupun menunggu lama di halte. Karena ia tertinggal bus sebelumnya. Dan saat ia memesan Gojek, tak ada pengemudi yang menerima pesanannya. Apalagi taksi belum beroperasi sepagi itu disana.
⇩ ⇩ ⇩ ⇩ ⇩ ⇩ ⇩ ⇩ ⇩ ⇩ ⇩ ⇩ ⇩ ⇩ ⇩
"Tumben lo telat," Ucap Jisoo yang baru saja duduk di kursi kantin di hadapan Jennie, mengingat gadis itu baru saja usai melaksanakan hukumannya karena terlambat.
"Gada yang bangunin, Bonyok keluar negeri," balas Jennie.
"Jadi lo sendiri di rumah?" Tanya Lisa.
KAMU SEDANG MEMBACA
•Entrusted• [Mark Tuan]✔️
Fanfiction»»--✧༺♥༻♡༺♡༻✧--«« Tentang Jennie yang dititip oleh orangtuanya pada anak teman mereka, Mark Tuan selama 5 bulan. Dan ternyata dia adalah kakak kelasnya yang baru saja kembali dari Los Angeles. Akankah Jennie kuat menghadapi sikap Pria itu? »»--✧༺♥༻♡...