Kini zara sudah sampai di rumah orang tuanya
"Udah nyampe neng"ucap supir
"Oh iya makasih yah pak, ini uangnya" ucap Zara membayar ongkos'a dengan menggunakan uang Adam
"Makasih neng, saya permisi"
"Iya pak, nanti mama ganti yah uang'a sayang, mama terpaksa pake uang kamu nak" ucap Zara mencium Adam yang tengah tertidur di pangkuannya.
Zara pun langsung mengetuk pintu rumah orang tuanya
Tok tok tok
"Assalamualaikum mah,,,ini Zara mah" ucap Zara dengan mata sembab
Tak lama pintu pun terbuka
"Walaikumsalam, loh Zara kamu ke sini sama siapa ,ayo masuk" ucap mamahnya
"Angga mana" tanya papahnya kini mereka sedang di ruang keluarga
" aku ke sini cuman sama Adam pah"
"Ceritain sama mama kamu kenapa nak malem-malem pulang dengan mata sembab, kamu abis berantem"
"Iya mah, hiksss zara udah nggak kuat mah hiksss zara mau pisah aja sama Angga"
"Ngak zar jaga ucapan kamu, bagaimana dengan Adam kalau kamu pisah sama Angga" ucap papahnya
"Angga akhir-akhir ini sering pulang malam pah, ia nongkrong di cafe sama temannya, sedang di rumah Zara kerepotan ngurusin Adam yang lagi demam, Zara sakit pah hiksss ga kuat kalau harus kaya gini terus hiksss bahkan akhir-akhir ini ia pake uang hasil ia ngojek buat telaktir temen-temen" ucap Zara menangis sejadi-jadinya
"Kamu masih di kasih uang" ucap papahnya
"Masih pah, tapi tadi udah Zara pake uangnya buat bayar kontrakan"
"Nanti kita bicarakan ini baik-baik dengan Angga,,kamu sekarang istirahat kasian Adam" ucap papahnya berlalu pergi ke kamar
"Istirahat'a yah sayang ,,,jangan banyak pikiran kasian adam, ia masih demam" tanya mamahnya
"Iya mah, tapi sekarang alhmdllh udah turun demamnya"
"Udah di bawa ke dokter"
"Udah mah"
"Yaudah istirahat gih sana,,,kamu harus kuat nak ingat ada Adam yang harus kamu jaga".
"Iya mah, insyaallah Zara kuat,. Zara ke atas dulu yah mah"
"Iya sayang
#kamar
Zara pun menidurkan Adam di ranjangnya dengan hati-hati,"Maafin mamah yah nak,, mamah ngak bermaksud buat ngejauhin kamu dari baba, tapi mamah butuh waktu buat sendiri,, jika nanti mamah dan baba ngak bisa bersama lagi, adam harus jadi anak yang kuat yah nak, mamah akan selalu membawa Adam kemana pun mama pergi karena Adam Adalah harta satu-satunya yang mama punya nak, mama sayang Adam" ucap Zara mencium kening Adam dan ikut tertidur
KAMU SEDANG MEMBACA
Keluarga kecil zarangga
Teen Fictionkejadian saat malam itu menghancurkan masa depan sepasang seorang remaja, hingga mau tidak mau mereka harus menjalani ini semua