part 81

2.2K 129 31
                                    

Jam menunjukkan pukul 2 siang, Angga pulang ke rumah orang tuanya untuk istirahat sejenak sebelum kembali bekerja lagi sebagai ojek online

#ruang makan
"Gimana ngga kerjanya rame" tanya bapaknya

"Alhamdulillah pak, udah dapet 4 penumpang tadi" ucap Angga setelah selesai makan siang bersama orang tuanya

"Alhamdulillah, jangan lupa kamu kasih Zara uang buat keperluan mereka di sana" ucap ibunya

"Iya Bu, nanti abis pulang kerja Angga langsung ke sana" ucap angga

Tok tok tok

"Permisi" ucap kulir kantor pos

"Bu kayaknya ada tamu deh" ucap bapaknya

"Bentar ibu samperin dulu" ucap ibunya Angga , bergegas pergi menuju pintu depan

Clek pintu terbuka

"Permisi Bu ini ada paket" ucap kulir

"Maaf paket buat siapa yah" tanya ibunya Angga ramah

"Ada kiriman paket dari Bu Zara buat pak Angga"

"Paket apa yah ,kalau boleh tau"

"Maaf Bu saya tidak tau apa isinya tugas saya cuman mengantarkan saja, silahkan Bu, paketnya di terima dan tanda tangan di kertas ini sebagai tanda bukti bahwa ibu telah menerima paket ini" ucap kulir

"Oh iya makasih pak" ucap ibunya Angga menanda tangani sebagai tanda bukti

"Iya sama-sama Bu saya permisi" ucap kulir berpamitan

Ibunya Angga pun langsung bergegas menghampiri Angga dan suaminya

"Siapa bu, tamunya" tanya bapaknya Angga

"Itu tadi kulit pak nganterin paket" ucap ibunya Angga

"Ibu mesen apaan, tumben banget ibu belanja online" ucap Angga

"Ini tuh bukan paket ibu, tapi ini paket kamu" ucap ibunya menyerahkan paket yang berbentuk persegi itu kepada Angga

"Loh ko Angga sih, perasaan Angga nggak pesen apa-apa Bu" ucap Angga heran memandangi paket tersebut, pasalnya ia selama ini belum pernah buka aplikasi belanja online apalagi memesannya

"Itu kiriman paket dari menantu ibu buat kamu" ucap ibunya

"Maksudnya ibu nak Zara" tanya bapaknya Angga

"Iya pak, dari nak Zara buat Angga katanya, coba ngga apa isinya ibu penasaran perhatian juga yah menantu ibu sama kamu walaupun kamu sering sakitin dia"

Angga yang mendengar ucapan ibunya hanya bisa diam

"Ibu nggak boleh ngomong gitu, udah nak Sekarang bukan paketnya bapak juga penasaran ini" ucap bapaknya Angga

"Iya pak Angga buka paketan'a" ucap Angga mulai membuka paket tersebut dan ada sebuah amplop ukuran besar berwarna coklat

"Amplop pak, Bu" ucap Angga menunjukkan amplop tersebut ke hadapan ibu dan bapaknya

"Amplop apa nak" tanya bapaknya

"Angga juga nggak tau" ucap Angga hatinya seketika merasakan sesak begitu saja, dengan perlahan tangannya membuka amplop tersebut dan menarik selembar surat yang ada di dalam amplop

Degg

Rasanya bagaikan di sambar petir, sesak, sakit dan rasa tak terima atas apa yang ia terima saat ini

Apa maksudnya ini SURAT GUGATAN CERAI jadi selama ini Zara tidak main-main dengan ucapannya, apakah ia akan berpisah secepat ini dengan wanita yang sangat ia cintai

Keluarga kecil zaranggaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang