For You • TK ✔

Cuddling

"Daddy, mau bobo peluk."

"Kookoo cepat sekali tidur nya, lelah hari ini?"

"Huumm– lelah sekali."

Taehyung kepalang gemas dibuat, Jungkook berbicara dengan mata sayu dan bibir mengerucutnya.

"Tapi makan dulu ya? Baby Kookoo kan belum belum makan malam."

"Nda– mau bobo Daddy, Kookoo lelah. Mau bobo peluk Daddy."

Taehyung paham, Jungkook tak bisa dipaksa, tapi tetap saja khawatir.

Seperti Jungkook yang akan terbangun tengah malam lalu mengoceh kelaparan. Dan Taehyung mau tidak mau harus memasakkan makanan untuk bayi besanya.

"Makan dulu, ayo? Nanti perutnya sakit."

Jungkook tetap menggeleng.

"Daddy suapkan, ayo?"

"Ugh– gendong?"

Lepas, senyuman Taehyung lebar sekali melihat Jungkook yang perlakuannya seperti balita. Tak mau dipanggil Jungkook. Lalu memanggil Taehyung dengan sebutan Daddy. Ah, gemasnya.

Jungkook digendong koala. Beranjak ke meja makan. Taehyung hanya menyuapkan oatmilk,

Dia tau Jungkook-nya ini kepalang mengantuk. Nanti akan menangis bila makanannya tidak habis-habis.

"Daddy, mau susu pisang."

Tangannya dibuat gestur grabby hands. Ini benar Jungkook? Bukan balita yang mirip seperti anak tetangga sebelah?.

"No, habiskan dulu oatmilk nya, setelah itu Baby boleh minum susu."

"Ung? Kenapa?."

"Sayang, nanti Koo kenyang minum susu. Makanannya menangis kalau terbuang nanti."

"Okay Daddy."

.
.
.

"Ayo bobo peluk."

"Ayo, sini. Koo sudah buang air kecil? Susu nya sudah habis kan?"

Jungkook memberi jawaban dengan anggukan.

"Baby Kookoo, kesayangan siapa?"

"Daddy, Papa, dan Mama!"

Si kecil giggling lucu.
Buat Taehyung ikut tersenyum, karna nular.

"Baby bunny dan Baby Kooko. Cantik, hehe."

Omongan Jungkook random sekali. Tapi Taehyung berhasil tangkap maksudnya.

"Iya, Baby Kooko cantik sekali. Sudah mau tidur? Daddy peluk sampai bobo ya sayang?"

Jungkook senyum manis sekali. Lalu mengusal.

.
.
.
.
.

Hii!

Iki disini hihi. Kingin kiliin, hihi.