※※※※
Senin pagi.Aku kesiangan.
Dan akhirnya terpaksa menatap nanar pagar tinggi sekolah yang sudah terkunci rapat.
Sekolah sudah sepi. Itu tandanya mungkin upacara bendera sudah dimulai beberapa menit lalu.
Aku mungkin bisa saja memanggil Pak Satpam yang sedang terlelap didalam sana.
Tetapi, sebagai akibatnya aku harus mau berdiri dipojok depan lapangan saat upacara sedang berlangsung. Disaksikan ratusan mata, dan tidak lupa bonus panas terik matahari yang sialnya begitu menyengat hari ini.
Baiklah, Choi Sena.
Sepertinya memang tidak ada pilihan lain bukan?
"Pak ── hmp!"
"Ssstt.. Kamu mau panas-panasan hari ini ya?"
Telingaku memanas.
Suara yang belakangan ini berusaha ku hafal. Suara berat yang membuat jantungku nyaris melompat dari tempatnya begitu mendengarnya.
Kak Taehyung.
Begitu aku menoleh kesamping, netraku langsung disambut dengan pemandangan wajah Kak Taehyung yang hanya berjarak beberapa senti dari wajahku.
Begitu menawan dan menyilaukan.
Netra kami bertambrakan. Saling bertukar pandang untuk beberapa saat. Membuat duniaku rasanya berputar mengelilingi bola mata indah itu.
Sampai akhirnya, bibir itu mengulas senyum.
"Ayo, aku tunjukin jalan ajaib." []
KAMU SEDANG MEMBACA
Kak Taehyung [REVISI]
Fanfiction[SELESAI] Choi Sena hanya terlalu mencintai Kim Taehyung. "Katanya, semua orang berhak jatuh cinta. Lantas, kenapa semua terasa rumit ketika aku menggunakan hak itu untuk mencintai Kak Taehyung?"