Kak Taehyung [REVISI]

37

※※※※

Aku dan Jihye mengantar Chohee kebandara hari ini.

Kak Jungkook dan Kak Jimin juga ada disana. Hanya saja, Kak Taehyung malah mengurung dirinya sendiri dikamar hari ini.

Cowok itu pasti puluhan kali lebih sedih dibandingkan denganku sekarang.

Penerbangan Chohee tinggal beberapa menit lagi, cewek pendek kesayanganku itu kini menggenggam tanganku dan Jihye sembari tersenyum.

"Udahlah Jihye, jangan cengeng gini." Ucap Chohee sembari terkekeh pelan.

Jihye memang menangis sejak tadi, wajahnya sudah penuh dengan air mata dan ingus.

"Lu harus pergi? Kalo lu gaada siapa yang ngajak gua berantem lagi nanti?" Tanya Jihye sambil terisak.

"Ajak Nana dong!" Jawab Chohee semangat.

Membuat Jihye hampir melayangkan kepalan tangannya pada Chohee. Kesal karna cewek itu masih sempat menggodanya saat ini.

Chohee tertawa. Kemudian beralih menatapku.

"Jagain Kak Tae buat gue ya?"

Aku mengangguk cepat. Pasti. Pasti akan ku jaga cowok itu selama Chohee tidak disini.

"Jangan tinggalin dia disaat dia lagi terpuruk. Lu harus ada disamping dia saat dia nyerah atas semua masalah yang dia alamin. Kak Tae itu orangnya gampang nyerah."

Aku hanya tertawa pelan. Lalu kembali mengangguk.

Chohee tersenyum puas melihatnya, lalu cewek itu kini menatap dua kakak kelas itu bergantian. Dan akhirnya dia berucap pelan, "maaf."

Setelah pesawat lepas landas, Kak Jungkook langsung pergi dari sana. Cowok itu nampak sangat terpukul, aku bahkan melihatnya mengusap sudut matanya berkali-kali.

Jihye pergi ketoilet beberapa menit lalu, sedangkan aku masih disini bersama Kak Jimin yang entah kenapa belum beranjak dari tempatnya.

Cowok tampan itu menatap langit, tempat dimana pesawat yang ditumpangi Chohee menghilang ditelan awan.

Wajahnya terlihat tenang, melamun seperti memikirkan sesuatu.

"Dia cewek yang benar-benar kuat ya?"

Kak Jimin tiba-tiba berucap. Membuatku bingung harus membalas apa karna ini pertama kalinya kami bicara.

Akhirnya aku hanya mengangguk sembari berguman.

"Dia ga pernah ngeliat cowok lain selain Jungkook. Sekarang dia malah pergi, jadi apa ini saatnya gua nyerah ya?"

Aku sedikit kaget mendengar perkataan Kak Jimin.

Kim Chohee. Kenapa dia harus pergi sedangkan disini banyak orang yang menyayanginya? []