33

1K 102 0
                                    

※※※※

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

※※※※

Hari ini kenaikan kelas.

Tidak terasa aku akan menjadi siswi kelas dua sekarang. Dan Kak Taehyung akan berada dikelas akhir.

Waktu berlalu begitu cepat, tanpa terasa aku hanya akan melihat Kak Taehyung disekolah selama setahun saja.

Aku tersenyum bangga ketika melihat ia menjadi siswa yang menduduki juara kedua terpintar disekolah. Tidak heran, Kak Taehyung memang berada dikelas unggulan sejak awal. Dibalik sikapnya yang terlihat konyol, cowok itu mempunyai otak cerdas.

Tiga kakak kelasku berdiri diatas panggung, Kak Jimin yang berada diperingkat ketiga nampak tersenyum ramah. Cowok yang katanya memiliki hati sebaik malaikat itu sesekali membungkuk sopan pada guru dan siswa-siswi yang memberinya selamat.

Setelah membungkuk pada kepala sekolah, Kak Taehyung tidak mengalihkan pandangannya dariku. Walau banyak siswi yang berteriak memanggil namanya, nyatanya cowok tampan itu hanya melihat padaku.

Sedangkan Kak Jungkook, eum.. Entahlah, dia nampak tak bersemangat. Cowok paling cerdas disekolah itu hanya tersenyum sebentar pada guru-guru, setelahnya dia nampak muram.

Dan aku juga tidak melihat Chohee sendari tadi.

Bahkan ketika pembagian nilai dikelas. Begitu Kim Chohee terpanggil sebagai peringkat lima dikelas, cewek itu tidak ada ditempatnya.

Aku dan Jihye hanya bisa mengiriminya pesan sejak tadi. Walau tak satupun yang dibalas atau dibaca olehnya, kami memberikannya selamat atas nilai yang diraihnya.

"Chohee kemana ya?"

Pertanyaan Jihye sama persis dengan apa yang ku pertanyakan diotakku sekarang.

Tidak biasanya anak itu menghilang tanpa kabar begini.

"Hei!"

Aku dan Jihye menoleh bersamaan, sedetik kemudian Jihye tersenyum lebar dan aku hanya bisa mengulas senyum tipis.

Na Jaemin mengambil langkah besar menghampiri kami.

Setelahnya meresa berbincang dan saling bercanda gurau, sedangkan aku terdiam sambil terus memikirkan Chohee.

Tak lama kepalaku ditepuk oleh seseorang, bibirku lantas mengulas senyum menyambut senyuman kotak Kak Taehyung.

"Ayo pulang." []

Kak Taehyung [REVISI]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang