The Moon and Night (OC x Len Tsukimori) A La Corda D'oro Fanfic [COMPLETED]

Chapter 23: Stella Quintet

Leila terbangun bersama Kahoko. Dia masih mengingat perjuangannya bersama para teman-temannya untuk membangun konser amal demi agar sekolah mereka tetap satu kesatuan dan mereka tidak dikeluarkan. Selama 3 bulan penuh mereka mencari kesana kesini. Akhirnya hari ini pun dimulai konser di gedung Yokohama yang beberapa bulan lalu baru dibuka. Dan Kaji melihat dari belakang panggung banyak sekali orang yang berdatangan. Leila pun memakai wig berwarna stroberi pink dan hadir didepan hadir. Mereka semua pun bersorak-sorai. 

"Selamat datang diacara konser Amal Sheryl x Stella Quintet+! Aku akan menjadi mc sekaligus akan bernyanyi dihadapan kalian semua! Mari kita sambut anggota Stella Quintet kecuali Kaji-san." ucap Leila menyambut mereka semua.

Fans Yunoki pun bersorak-sorai kencang, juga banyak yang menyoraki Len atau Tsuchiura. Kali ini, Nenek Yunoki, adiknya, berserta kakaknya hadir karena dipaksa Yunoki. Mereka kaget. Bahwa Azuma Yunoki, bagian keluarga mereka memang sangat populer. Orang tua Len juga datang karena penasaran.

"Halo semua! Aku sangat senang bisa berdiri dihadapan kalian semua!" ucap Hihara berteriak di micnya.

"Hihara-senpai sepertinya tidak butuh mic." ucap Shimizu berwajah biasa. Karena mereka sudah biasa, jadi cuman bisa berwajah masam.

"Lagu apa yang kalian nyanyikan?" tanya Sheryl.

"Lagu pertama disaat kami membuat band untuk pertama kalinya. Judulnya Crescendo. Kalian semua pasti tahu, kan?" ucap Yunoki dengan senyuman khas Membuat mereka berteriak karena mereka memang ngefans dengan Azuma-senpai yang terpopuler di Seiso.

"Kalau begitu mari kita dengarkan!" ucap Sheryl pamit ke belakang panggung.

Mereka pun bernyanyi dihadapan hadirin tersebut. Lagu yang mereka nyanyikan seperti dihayati sepenuh hati. Leila merasa senang karena lagunya akan dilihat banyak orang dari sekarang. Sebentar lagi, Yunoki dan Hihara-senpai akan lulus. Dan sisanya akan naik kelas, bukan? Setelah mereka selesai, dan sudah beberapa lagu dinyanyikan dengan alat musik masing-masing Leila sebagai Sheryl hadir dihadapan hadirin juga banyaknya siswa/siswi Seiso Akademi.

"Ermm, sebelum aku akan bernyanyi. Aku ingin bilang sesuatu. Aku mungkin Sheryl. Tetapi, aku juga teman kalian bernama Leila Nome. Aku dulunya berada di departemen Edukasi Umum dan pindah ke departemen musik." ucap Leila memberitahukan.

Yang dibelakang panggung maupun yang duduk didepan bangku penonton kaget. Mereka pun mulai berbisik dan merasa sedikit bagaimana ya? Dan banyak respon positif yang Leila dapatkan dari mereka semua. Yang membuat Leila demikian terharu. 

"Terimakasih sudah mau mendengarkanku. Aku akan menyanyikan lagu yang berjudul 17sai. Silahkan mendengarkannya secara seksama." ucap Leila tersenyum. 

Leila selesai menyanyikan lagunya, kemudian anggota Stella Quintet datang kembali menyanyikan lagu yang berjudul The Score in Blue. Lalu untuk menutup konser amal ini, seluruh anggota Stella Quintet+ serta Etou Kiriya, Ousaki Shinobu dan Shouko memainkan alat musik masing-masing sementara Kahoko dan Leila bernyanyi dihadapan para penonton. Lili pun berserta Direktur Akihiko Kira menonton seksama dari jauh. 

"Terimakasih semuanya telah datang! Hati-hati dijalan pulang!" ucap Hihara dengan suara khasnya.

"Aku sangat berterimakasih! Stay tune in my channel guys~" ucap Leila melambaikan tangan.

"Leila itu bahasa apa?" Kahoko bingung.

"Ya, bahasa inggris lah. You need to work on your english, Kahoko." ucap Leila. 

"You are a dunce." ucap Yunoki berbisik. 

Kahoko terdiam. 

Yunoki menghampiri keluarganya yang sempat-sempatnya datang walaupun sibuk. Yunoki pun bilang kepada neneknya dia akan pulang malam karena harus merapikan dan berbicara teman-temannya. Karena besok sebenarnya, sudah hari kelulusan dan setelah itu dia harus kuliah manajemen di england. Nenek Yunoki kali ini menyanggupi permintaan itu dan langsung pulang. Leila dan Len bertemu dengan orangtuanya Len merasa terkesima. Ensemble penutup itu spektakuler sekali. 

"Leila, Len. Selamat untuk konser pertama kalian ya!" ucap Misa tersenyum bahagia.

"Ya. Terimakasih ibu." ucap Len memegang pundak Leila. 

"Aku bangga padamu Len." ucap ayahnya.

"Misa-san, aku dan Len sudah pacaran loh." ucap Leila mengumumkan ke orangtua Len.

"Hah? Beneran?" ucap Misa kaget dan menatap putranya mencari jawaban.

Len mengangguk. Kedua orang tua Len sedikit kaget tetapi menyetujui hubungan mereka. Di ruang ganti, semuanya sudah tepar duluan. Leila meraih minuman yang ada dimeja dan meminumnya. Dan juga ikutan tepar. Karena kesuksesan itu, para sponsor benar-benar bahagia dan akan meminta request untuk tampil lagi suatu saat nanti.