[15]GISAENG B 《CHANBAEK,MPREG》🔚✔

GISAENG.30

PERHATIAN!

AKUN INI ADALAH AKUN YAOI.

TENTU SAJA ISI SEMUA FF NYA AKAN DI PENUHI OLEH HUBUNGAN SESAMA JENIS.

WORK INI BERJENIS FICLET ; YANG ISINYA TIDAK AKAN LEBIH DARI 500-900WORD /LEBIH TEPATNYA MERUPAKAN SEBUAH IMAGINE DI SETIAP MOMENT NYA

DI LARANG ME-REPORT , APALAGI ME-REPOST .

SANGAT DI LARANG UNTUK MELAKUKAN TINDAKAN PLAGIARISM.

JIKA MERASA TIDAK SESUAI DENGAN KEMAUAN ANDA ,CUKUP TUTUP SAJA WORK INI DAN JANGAN DI BACA.

DI HARAPKAN UNTUK KERJASAMA DAN PARTISIPASI NYA.

SEKIAN.

TERIMA KASIH.

.

.

SELAMAT MEMBACA

.................................................................

Setelah suara menakutkan seperti singa yang tengah mengaum dan menginginkan mangsanya untuk tunduk ,kini giliran putra mahkota yang membuka suaranya.

"Maaf atas kelancangan saya ,tetapi saya merasa ini bukan acara saya. Saya tidak ada sangkut pautnya di dalam masalah ini"

Ucap putra mahkota santai.

"Jangan pura pura tidak mengerti . Saat aku seumurmu aku sudah menjadi raja dan mempunyai dirimu,jadi jangan bersikap kekanakan. Kau penerusku. Kau tumpuan bangsa dan negeri ini. Jadi buang ego kekanakanmu"

"Maaf Yang Mulia Raja. Saya tidak menginginkan tahta juga kekuasaan . Takdirlah yang memilihku untuk menjalaninya. Izinkan saya menginginkan takdir saya sendiri. Saya ingin menikah dengan orang yang saya inginkan dan orang itu bukanlah dia"

Tunjuk putra mahkota cukup berani dengan menunjuk ke arah lelaki 16 tahun dari keluarga Byun tersebut.

"Kau"

Teriak raja sambil memegangi dadanya seperti tidak kuat menahan emosi nya yang kini begitu meledak ledak.

Putra mahkota membungkuk lalu memutar tubuhnya membelakangi dan berjalan ke arah pintu keluar utama aula tersebut hingga teriakan berikutnya dari raja adalah kemurkaan sang raja yang tak tertandingi lagi kini.

"Hentikan putra mahkota!"

Teriak raja yang memerintahkan kepada seluruh pengawal istana yang ada hingga semua tombak dan pedang kini tertuju kepada lelaki 17 tahun itu dengan nyaris tak berjarak lagi di sekeliling tubuhnya.

"Cih. Beraninya hanya bergerombol. Percayalah aku tidak gentar kepada kalian . Akan ku tebas semua leher kalian"

Ucap sang putra mahkota dan langsung mengaminkan ucapannya ketika ia langsung menendang sambil merebut salah satu pedang yang ada lalu mulai membantai semua yang menghalangi dirinya untuk pergi dari sana sehingga kini keadaan menjadi genting dan raja turun dari singgasananya saat itu terjadi.

"Paduka raja. Saya mohon"

Isak Park Shin hye memohon agar suaminya tidak ikut turut campur.

"Jangan halangi aku ratu. Ini semua salahmu. Tidak becus mengurus anak yang hanya satu saja. Benar benar memalukan!"

Teriak sang raja hingga ibu suri turun tangan dan kini menghalangi sang anak yang tengah mengambil pedangnya.

"Bunuh aku saja. Bunuh kalau kau sampai berani menyentuh putra mahkota. Bunuh aku"

"Pengawal amankan ibu suri . Tahan ia di kediamannya . Begitu juga dengan ratu. Ini pemberontakan terhadap raja"

Dan benar saja ratu dan ibu suri kini di amankan lalu di paksa kembali ke kediamannya hingga ibu suri tak sadarkan diri karena kalut sedangkan ratu tak berhenti menangis di sepanjang jalannya.

Seketika sang raja menerbangi sang anak dan putra mahkota tentu saja yang kini berlumuran darah karena bebas membantai yang berani melawannya kini harus berhadapan dengan sang ayah.

"Hadapi aku jika kau ingin semaumu anak sialan"

Teriak sang raja dengan wajah merah dan matanya yang seperti iblis.

200320

-tbc-