Tiga puluh enam

1.3K 201 22
                                    

"Kau mau ke mana?"

"Apa? Mengambil air, aku haus."

Bobby mendengus kesal. "Alasan. Kau kalah dan mau berhenti begitu saja? Cupu sekali."

"Mengapa kau menjadi sombong sekali? Lihat saja setelah ini aku menang dan kau harus mentraktirku makan."

Hanbin terkekeh pelan melihat kedua sahabatnya yang sedang beradu mulut.

"Kau tidak menemui Jennie?" tanya Hanbin begitu Lisa telah kembali duduk disampingnya.

Lisa menggeleng.

"Mengapa? Biasanya kau sangat bersemangat untuk menemui dia."

"Aku sudah mengatakan padanya bahwa hari ini aku akan menemui Chaeng lagipula hari ini adalah waktu Jennie bersama Irene."

"Apa?!" tanya Bobby dan Hanbin kompak.

Lisa menatap kedua sahabatnya dengan tatapan anehnya. Ada apa dengan kedua sahabatnya ini? Mengapa keduanya bereaksi aneh sekali?

"Kau akan bertemu dengan Chaeyoung hari ini?"

"Ya, memang kenapa? Ada yang salah? Dia masih kekasihku."

"Tidak, sama sekali tidak ada yang salah, tapi----"

Lisa mengerutkan keningnya. "Tapi apa?"

"Sepertinya Chaeyoung tidak bisa."

Lisa terkekeh geli mendengar kalimat Bobby.

"Apa-apaan kau ini? Kau memang kekasihnya?"

Bobby sontak menggeleng.

"Bukan kan? Lalu mengapa kau bisa bicara seperti itu? Chaeng tidak bisa? Kau bahkan bukan kekasihnya dan akulah kekasihnya."

"Tapi kurasa Bobby benar, kekasihmu itu tidak bisa."

Lisa menautkan kedua alisnya kemudian membenarkan posisi duduknya. Lisa menatap dua sahabatnya ini secara bergantian. "Sebenarnya ada apa dengan kalian berdua? Mengapa kalian bisa tau jika Chaeng hari ini tidak bisa kutemui?"

"Karena Jisoo mengatakan padaku, bahwa hari ini Chaeyoung akan berkunjung ke tempat sepupunya."

Lisa diam, berusaha menangkap kalimat Bobby dengan baik. Apakah ia harus mempercayai sahabatnya ini? Tapi---- bagaimana caranya Bobby bisa mengetahu hal itu?

"Benarkah? Kau---- bagaimana caranya kau bisa tau?"

"Ck, kan aku sudah bilang, aku tau dari Jisoo, kemarin dia mengatakan padaku."

"Jisoo? Mengapa Jisoo mengatakan hal seperti itu padamu?"

Hanbin menggaruk tengkuknya yang tidak gatal, ia ingin sekali membantu Bobby namun ia juga tidak tau bagaimana caranya untuk membantu sahabatnya itu.

"Karena----"

Kemudian entah dari mana ide itu muncul, tiba-tiba saja Hanbin berhasil menyelamatkan Bobby.

"Tentu saja Jisoo mengatakan hal itu pada Bobby, kan kau tau sendiri mereka berdua sedang dekat." cetus Hanbin yang akhirnya ikut bersuara.

"Ya aku tau, tapi apa itu suatu yang penting untuk Bobby ketahui? Maksudku adalah apa alasan Jisoo mengatakan itu pada Bobby? Tujuannya untuk apa?"

"Karena sore ini aku akan bertemu dengannya."

"Apa? Bertemu dengannya?"

Bobby mengangguk. "Aku akan berkencan dengan dia."

"Lalu hubungannya dengan Chaeng apa?"

Pikir Bobby, Lisa ini memang menyebalkan. Sejak tadi gadis itu terus bertanya dan tidak ada hentinya untuk memberikan pertanyaan.

That Should Be MeTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang