Happy reading sobattttt!!!Charlie Puth - I Won't Tell A Soul (Lyrics)
Sudah seminggu Arsen dan Alea menjadi sepasang kekasih. Banyak yang mendukung bahkan juga banyak yang tidak suka akan hubungan mereka. Tapi Arsen dan Alea seakan menutup telinga mereka karena prinsip nya, mereka berdua yang menjalani bukan orang lain.“Cielah sekarang yang udah official berarti dua ni? Sombong amat,” Kata Robert dengan sebal. Saat ini mereka semua sedang berada di parkiran sekolah untuk kembali kerumah masing-masing.
“Iyalah sombong makannya nyari pacar apa, menel mulu si sama adek kelas.” Jawab Galang dengan santai. Membuat Robert menoyor kepala Galang.
“Eh monyet sok oke banget lo mentang-mentang udah punya pacar, besok nya juga lo di putusin sama Anin terus dia sama gue.”
“YEEE anjing lo, itu namanya lo nikung gue nyet. Parah bener lo.”
Alvaro yang berada di tengah-tengah keduanya pun menjewer telinga Robert dan Galang. “Eh lo berdua bisa diem gak si? Berantem mulu tiap hari, gak capek apa kalian? Panas telinga gue denger kalian berantem mulu.”
“Eh Var ya gak usah jewer kuping gue juga kali sakit tahu. Jewer aja tu si Robert yang tiap hari ngajak ribut mulu.” Kata Galang dengan kesal sambil memegang telinga yang tadi di jewer Alvaro.
“EH tapi kenapa ya kok Anin mau sama si monyet ini. Sama gue aja gantengan gue padahal,” Kata Robert sambil menerawang. Membuat Galang pun kembali menoyor kepala Robert.
“Yeasw lo Bert. Bilang aja lo sirik,”
“Tap-“
“Ssttt diem apa Bert gak capek apa lo bacot mulu? Tu ada adek kelas yg lo incer tu Bert.” Kata Arsen membuat Robert langsung mengalihkan pandangan ke arah yg di tunjuk Arsen.
“Mana-mana? Mana si Ar kok gue gak li-“
Tiba-tiba ketiga sahabatnya pun sudah lari meninggalkan Robert sendirian membuat Robert mengumpat kasar.
“Woy anjirrrr lo pada, gue di kibulin. Woy TUNGGUIN GUE!” Teriak Robert sambil mengejar ketiga sahabatnya. Arsen dan kedua sahabatnya pun tertawa karena berhasil mengerjai Robert. Membuat siswi yang berpapasan dengan mereka pun penasaran ingin tahu apa yang terjadi.
Berbeda dengan Alea, gadis itu dan kedua sahabatnya sedang menikmati jam kosong karena di jam terakhir guru tersebut tidak bisa hadir karena sakit. Maka di kelas lah mereka sedang mengerjakan tugas yang akan di kumpulkan nanti disaat bel pulang sekolah.
“Al lo nanti jadi nonton basket ke sekolah sebelah?” Tanya Amel memulai percakapan.
“Jadi.” Jawab Alea sekenanya karena gadis itu sedang menulis.
“Udah bilang sama Arsen?”
“Udah, katanya dia juga mau ikut. Mau nemuin temennya yang disana.” Amel hanya menganggukan kepala mendengar jawaban dari Alea. Lalu kembali melanjutkan tugasnya.
Setelah tugas selesai dan bel pulang sekolah sudah berbunyi Alea dan kedua sahabatnya pun membereskan barang-barangnya. Dan segera pergi untuk melihat pertandingan basket di SMA Galaksi, hari ini sekolah nya akan bertanding dengan sekolah sebelah. Dalam urusan olahraga mereka memang musuh bebuyutan.
Alea dan kedua sahabatnya pun keluar kelas untuk menemui Arsen dan teman-temannya karena mereka sudah menunggu di parkiran sekolah. Arsen yang melihat kedatangan Alea pun tersenyum dan dibalas oleh gadis itu. Setelah itu mereka pergi meninggalkan sekolah untuk menuju ke SMA Galaksi.
KAMU SEDANG MEMBACA
ALEA
Teen FictionCerita ini mengisahkan seorang gadis cantik tapi mempunyai sikap begitu cuek bahkan dingin terhadap siapapun hanya karna masa lalunya kecuali dengan orang terdekatnya. Alea Briana Jonshon. Seorang laki-laki yang banyak di idam-idamkan hampir satu se...