Love Shouldn't Hurt

Part 39

Atas permintaan Sandra, Mike meminta Rick untuk mengatur pemakaman yang layak untuk Andreas Clark, padahal sebelumnya Sandra marah dan kesal atas perbuatan keluarga Clark tetapi kebaikan hatinya tetap lebih unggul, setelah kemarahan menguap dia meminta Mike membantu pemakaman Andreas Calrk, karena dia yakin Alice tidak akan datang ataupun mengurus pemakaman kakaknya, apalagi dengan Flora Clark yang karena kondisinya jelas tidak mungkin mengurus pemakaman putranya.

Selain itu Sandra juga meminta Mike juga memberikan pemakaman yang pantas dan layak untuk Catharina Wilson, wanita itu adalah korban dan melihat nasib Catharina kadang Sandra berpikir apakah mungkin dia akan mengalami nasib yang sama jika tidak bertemu dengan Mike?. Mike tentu saja tidak pernah menolak keinginan Sandra, lagian dia tidak keberatan jika harus memberi mereka berdua pemakaman yang layak karena tentu saja dia tinggal menelepon Rick dan memintanya mengatur semuanya.

Berita pemakaman kedua orang itu kembali disiarkan dan tentu saja mereka kembali membahas tentang Catahrina Wilson yang ternyata sudah banyak yang mengetahui alasan mengapa dia melakukan hal itu. Rata-rata komentar dari berita itu adalah mendukung dan kasihan pada nasib Catharina Wilson dan mereka menghujat Andreas Clark termasuk mereka juga menghujat Kenneth dan Flora Clark, untung saja kondisi Flora tidak bisa memahami berita itu. Para wartawan juga mengungkit tentang Alice Clark yang dikatakan beruntung telah memutuskan hubungan keluarga, karena jika tidak tentu saja namanya dan nama keluarga suaminya akan ikut tercoreng dalam kasus itu.

Sandra yang menonton berita itu hanya bisa menggeleng, mengapa media dan orang-orang itu begitu mudah menghakimi seseorang, padahal mereka tidak mengetahui secara jelas alasan atau penyebab yang mendasari semua kejadian-kejadian itu, tetapi itulah sifat manusia pikirnya. "Mom." Panggilan dan kata-kata Nathan menarik pikiran Sandra kembali dan dia menoleh pada putranya yang mengulurkan kedua tangannya, Sandra tahu jika putranya sudah mengantuk dan pasti ingin menyusu, "Nathan sudah bisa panggil daddy dan mommy, sekarang belajar kata-kata yang lain ya?" kata Sandra yang tentu saja diabaikan oleh putranya yang lebih memilih menyusu dan tidur, membuat Sandra menggeleng, putranya memang lucu dan mengemaskan.

Hari ini adalah hari ulang tahun bayi gembul Nathan yang pertama, Nathan diusianya setahun, sudah mulai bisa beberapa kata yang kadang diucapkannya dengan tidak jelas dan dia juga sudah bisa berjalan. Pesta yang diadakan diperternakan dengan mengundang orang-orang terdekat mereka diadakan cukup meriah, semua bersenang-senang disana terutama yang berulang tahun. Sandra dan Mike hanya tertawa melihat ulah putranya, Nathan menghampiri cucu dari salah seorang pekerja yang baru lahir dan dengan takut-takut dia menyentuh jari-jarinya dan ketika tangannya digenggam dia tertawa, menoleh pada mommynya. Melihat hal itu Aston, Derek , Dave dan Rick langsung menggoda Mike untuk segera memberi adik pada Nathan, keempat pria dewasa itu sama sekali tidak mecerminkan usia mereka dan bagi mereka perbedaan usia antara mereka dan Mike tidak menghalangi hubungan persahabatan mereka.

"Tenang saja, aku akan mengambil cuti panjang untuk merealisasikan permintaan kalian." jawab Mike santai membuat Sandra menatapnya tajam, baru saja Sandra ingin mengomeli Mike, Aston dan Derek lebih dulu berkata, "Tunggu, jangan sekarang. Pekerjaan dikantor sedang banyak dan kamu tidak bisa seenaknya meninggalkan kantor." Kata Derek.

"Ya, aku setuju. Nathan minta adiknya nanti saja ya, ditunda dulu." Kata Aston membuat Sandra tertawa, kelihatannya Mike kembali berhasil menggoda kedua orang itu. Nathan yang tidak mengerti maksud perkataan Aston hanya mengabaikannya dan kembali fokus pada bayi kecil didepannya, dan ketika bayi itu merengek dia langsung melepas tangannya dan berbalik kearah Mike, rupanya dia takut karena telah menganggu si bayi.

"Jadi bagaimana mommy cantik?" tanya Mike saat Sandra bersiap naik ketempat tidur malam itu.

"Bagaimana apa?" tanya Sandra binggung dengan pertanyaan suaminya.

"Permintaan Nathan?" kata Mike.

"Berbicara soal Nathan, kamu masih berhutang penjelasan tentang kado ulang tahun Nathan." Kata Sandra membuat Mike tertawa, padahal dia pikir Sandra sudah melupakan dan memaafkannya, ternyata istrinya masih tetap menuntut penjelasannya.

"Kado itu Nathan yang memilihnya sendiri." kata Mike.

"Bagaimana anak sekecil itu sudah bisa memilih kado ulang tahunnya sendiri?" tanya Sandra sambil menatap tajam pada Mike.

"Aku meminta dia menunjuk mana yang dia inginkan dari layar komputerku." Jawab Mike.

"Dan dia menunjuk sebuah perternakan kuda? Hebat sekali putramu itu, dan bagaimana jika dia menunjuk pada satu investasi yang tidak sehat?" kata Snadra lagi.

"Aku sudah melakukan penyelidikan pada perternakan itu dan tentu saja jika dia memilih yang tidak sehat aku akan menyuruhnya memilih yang lain. Selain itu apakah kamu tdiak sadar jika Nathan sekecil itu sudah bisa melihat dan merasakan suatu investasi itu menguntungkan atau tidak, terbukti dengan pilihannya. Padahal awalnya aku bepikir pilihan satunya yang menguntungkan dan akan kuambil alih tetapi utnuk Nathan memilih perternakan ini karena ternyata seminggu setelahnya perusahaan satunya terbukti melakukan penipuan pajak." Kata Mike masih berusaha membela diri dan mencoba meluluhkan istrinya.

"Bagaimana anak berumur satu tahun menjalankan usaha perternakan kuda?" tanya Sandra.

"Ada mommynya yang daddy yakin bisa membantunya." Jawab Mike membuat Sandra menatapnya tajam, "Hahahaha, mommy cantik jangan marah, tentu saja daddy yang akan menjalankannya sampai nanti usianya cukup untuk mengelola perternakan itu sendiri." lanjut Mike sebelum Sandra semakin kesal padanya.

"Apakah ini investasi yang sehat? Dan siapa yang akan menjalankan oprasionalnya nanti? Apakah daddy?" tanya Sandra.

"Besok kita kesana dan mommy akan melihat dan menilai sendiri, disana akan ada yang menjalankannya dan besok daddy akan memperkenalkannya pada mommy." kata Mike dan melanjutkan, "Mommy tidak perlu kuatir, tahun depan sudah tidak ada kado semahal ini. Daddy hanya ingin memberi anak-anak kita sebuah investasi untuk mejamin masa depan mereka yang tentu saja tidak akan langsung diberikan apda mereka dengan mudah, mereka harus bisa membuktikan diri jika mereka mandiri dan mampu sebelum benar-benar menikmati apa yang mereka miliki."

"Melihat keseriusan Mike mengatakan perkataan terakhirnya membuat Sandra luluh, dia tahu Mike pasti memikirkan masa depan Nathan dan Sandra juga yakin jika Mike tidak asal memilih dan memutuskan, "Baiklah kita lihat besok, dan untuk pertanyaan dan permintaanmu yang diawal pembicaraan, sementara ditunda sampai masalah ini selesai." Kata Sandra membuat Mike tersenyum.

"Dari perkataanmu itu, aku mengartikan kamu tidak menolak untuk segera memberi adik pada Nathan. Tenang saja, aku yakin besok kamu pasti bisa mengerti mengapa aku membeli perternakan itu untuk Nathan." Kata Mike dengan bahagia karena Sandra tidak keberatan untuk segera memberinya anak lagi.

"Kita lihat besok." Kata Sandra yang langsung membaringkan tubuhnya yang tentu saja langsung diikuti oleh Mike dan langsung memeluk istri kesayangannya.

Sandra akhirnya bisa mengerti alasan Mike memutuskan membeli perternakan itu, suaminya benar-benar orang yang baik hati dan dia bukan hanya memberi hadiah pada putranya tetapi ternyata dia menolong para pekerja disana supaya bisa tetap mempunyai pekerjaan, bahkan dia mengangkat mandor pekerja disana sebagai pemimpin yang membantunya menjalankan perternakan kuda itu. Pemilik lama dari perternakan itu mengalami kebangrutan dan para pekerja disana sudah tidak digaji selama 2 bulan tetapi mereka tetap bertahan dan loyal bekerja disana, karena mereka berharap pemilik baru bisa tetap mempekerjakan mereka. Kejadian lucu terjadi ketika Mike memperkenalkan Nathan sebagai majikan mereka dan Mike dengan sengaja menggunakan alasan usia Nathan yang masih kecil dan belum bisa mengurus perternakan kuda itu sebagai alasan dan penyemangat mereka untuk tetap bekerja dan memajukan perternakan itu, bahkan Mike sudah merencanakan memperbaiki bangunan-bagunan disana termasuk tempat tinggal para pengawas. Para pekerja disana terharu, dan mereka percaya majikan baru mereka akan membuat hidup mereka terjamin dan tentu saja membuat mereka bekerja dengan giat. Nathan langsung menyukai perternakan itu, dia minta diturunkan dan berlari dengan kaki kecilnya, bahkan dia menjerit dan tertawa senang ketika naik keatas seekor kuda, mungkin memang benar yang dikatakan Mike jika ada ikatan perternakan ini dengan dirinya.

Sandra yang akhirnya mengatakan dia tahu alasan Mike membeli perternakan itu dan memaafkannya, tentu saja Mike langsung menuntut istrinya untuk merealisasikan rencana mereka berikutnya sesuai janji istrinya semalam, dan Sandra hanya bisa menyetujui karena memang dia sudah memikirkan hal itu juga.