Part 14

3.8K 276 22
                                    

Ijin pulang lebih awal, jam 4.30 kutunggu dimobil, langsung turun keparkiran mobilku, PENTING!!!

Pesan itu diterima Sandra tadi pagi, dan sampai sekarang sipengirim pesan tidak mau menjelaskan alasan atau tujuan mereka, kata 'penting' yang ditulis dengan huruf capital dan tiga tanda seru membuat Sandra semakin penasaran, tetapi dia tahu Mike tidak akan mau membocorkan rencananya dan jika dia penasaran maka dia harus menuruti keinginan bos besarnya itu., dan sekarang dia berada didalam lift yang akan membawanya ketempat parkir mobil kekasihnya.

"Kita akan kemana? Sampai aku harus ijin pulang lebih awal." tanya Sandra begitu Mike duduk dibalik kemudi setelah membukakan pintu untuknya.

"Rahasia." Jawab Mike singkat dan Sandra tahu percuma memaksa Mike, dia sudah paham dan tahu sifat Mike jika soal menjaga rahasia.

Sandra diam dan menikmati perjalannya, dan kelihatannya dia tahu Mike akan membawanya kemana, dia mengenali jalan yang mereka lalui.

"Kita akan melihat matahari terbenam?" tanya Sandra, membuat Mike menoleh padanya.

"Ternyata kepandaianmu bukan hanya tentang pelajaran, baiklah aku akan mengatakan kemana tujuan kita. hari ini cuaca cerah dan tadi pagi saat bangun pagi aku langsung berpikir untuk membawamu melihat matahari terbenam seperti yang kujanjikan ."

Sandra langsung bertepuk  tangan karena senang, Mike pernah menceritakan bagaimana indahnya pemandangan matahari terbenam dari tempat mereka melihat matahari terbit saat minggu pertama kali mereka jalan bersama, Sandra sangat ingin melihatnya dan belum ada kesempatan, kelihatannya Mike mengingatnya dan hari ini dia menempati janjinya.

Mereka tiba ditempat dimana mereka bisa melihat matahari terbenam dan terbit tanpa halangan, tempat itu tidak sengaja ditemukan oleh Mike saat dia berjalan-jalan, kegiatan yang disukainya untuk menyegarkan pikirannya.

"Wah....cantik sekali." Sandra berteriak kegirangan dan saat dia menoleh, Mike mengambil fotonya.

"Lebih cantik dirimu, sayang." Kata Mike, menggoda Sandra.

Sandra kembali berbalik dan melihat matahari perlahan bergerak turun, ketika dia sadar Mike sama sekali tidak bersuara, dia menoleh dan melihat Mike memandangnya, belum sempat dia bertanya, Mike berlutu dengan satu kakinya dan mengangkat kotak berisi cincin kehadapan Sandra.

"Pertama kali kita kemari melihat matahari terbit saat itu aku sadar jika tanpa sadar aku telah menyukai, bahkan mencintaimu dan sekarang saat matahari terbenam aku ingin kamu tetap menjadi matahariku, cahaya yang selalu menerangi hidupku dari kegelapan. Sandra Winston, apakah kamu bersedia menikah denganku?"

Sandra yang sejak awal sudah memandang Mike dengan terkejut, semakin terkejut dengan ajakan Mike. Setitik airmata menetes dari mata indahnya, dia tidak menyangka jika dia akan mengalami hal ini. Dia bisa merasakan bagaimana perasaan Mike yang diungkapkan dalam perkataannya tadi, dengan keyakinan dan keberanian yang sama Sandra menganggukkan kepalanya, membuat pria yang menunggu jawabannya sedari tadi langsung bangkit berdiri dan menyelipkan cincin cantik bermata berlian itu pada jari manis Sandra, kemudian tanpa ragu menyatukan bibir mereka sebagai segel dari kepemilikannya atas diri Sandra.

"Terima kasih sayang, sudah menerimaku. Aku berjanji akan selalu melindungi dan membahagiakanmu." Kata Mike setelah melepas ciumannya.

Sandra hanya bisa mengangguk dan lalu menyembunyikan wajahnya kedada Mike membuat Mike tertawa.

"Tidak perlu malu, ini juga pengalaman pertamaku. Bahkan sejak semalam aku sudah berlatih, dan aku sadari melamar wanita yang kucintai lebih sulit daripada mengakusisi sebuah bisnis."

Sandra mengangkat kepalanya dan melihat pada Mike, tidak ada kebohongan yang terpancar dimata Mike, yang ada kebahagiaan dan kelegaan membuat Sandra ikut tersenyum lalu senyum itu menjadi tawa bahagia diikuti oleh Mike.

Love Shouldn't HurtTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang