[Jangan lupa tinggalkan jejak ya, teman-teman. Vote n comment. Aku tahu kalau kalian juga tahu caranya menghargai.]
LET'S BREAK ALL THE RULES
FIRE UP
HEHEH
Hampir seminggu berlalu sejak kejadian di kos Minseo, Minhee semakin sibuk saja dengan urusan kampus. Malam itu, setelah Junho menyuruhnya membuat pilihan, dengan terpaksa ia menghubungi Yunseong untuk menjemputnya. Namun, sebelum sang pacar menjawab telponnya, Minseo dan Yedam lebih dulu bangun dan mengatakan akan mengantarnya dan Eunsang pulang. Lalu, setelah ia cari tahu, kedua lelaki itu baru mau mengantar ia dan Eunsang pulang setelah Eunsang merengek dan mengatakan pada mereka jika ada sepupunya yang datang ke kosannya—membuat Eunsang harus pulang saat itu juga.
Setelah hari itu, kesibukan Minhee semakin bertambah. Ia benar-benar sibuk dengan laporannya dan juga pendaftaran KKNnya. Selain itu, tentu saja ia juga sibuk membantu teman-temannya yang selalu datang atas nama ‘tidak tega’ padanya. Jadi, mau tidak mau, ia harus membantu mereka. Lalu, urusan BEM yang sedang sibuk-sibuknya dengan ospek di awal semester ini. Belum lagi pekerjaan rumah dengan tantenya. Astaga, Minhee lupa kapan ia tidur dan makan dengan benar dalam dua minggu ini.
Besok adalah hari kamis. Dan merupakan hari ditutupnya pendaftaran peserta KKN dan ditutupnya pendaftaran peserta ujian PKL di fakultas mereka.
Minhee hampir gila. Bukan hanya dirinya, semua temannya juga hampir gila. Dongpyo dan Eunsang bahkan sudah terlihat acak-acakan sejak pagi.
Bagaimana mereka tidak gila jika semua masalah pendaftaran ditutup besok dan persyaratan untuk mendaftar belum selesai mereka lengkapi?
Untuk laporan, Minhee tidak masalah karena laporannya sudah diACC sejak hari selasa kemarin. Setelah diACC di jam empat sore, si manis Kang itu bisa memperoleh sedikit waktu istirahatnya. Hari rabu ini ia gunakan untuk melengkapi semua persyaratan KKNnya dan akan ia masukan semua bersama formulir pendaftarannya sekarang.
Ya, siang ini Minhee baru saja selesai mengurus formulir pendaftaran untuk KKNnya. Tapi, bukan berarti ia sudah bisa pulang dan beristirahat sedikit sebelum sibuk melengkapi persyaratan ujiannya. Karena nyatanya, saat ia selesai dengan urusan KKNnya, Minseo dan Yedam sudah berdiri menunggunya tak jauh dari tempat pendaftaran. Kedua temannya itu langsung mengekorinya ketika ia akan beranjak untuk pulang.
“Min?”
Si manis Kang menoleh ke arah Yedam. Raut wajahnya menunjukan jika ia menunggu temannya itu mengatakan maksud dari panggilan tadi.
“Tadi, lo ngambil formulir pendaftaran atau?”
“Masukin berkasnya,” Minhee menjawab cepat ketika Minseo yang mengajukan pertanyaan itu, “kenapa?”
“Lo udah beres urusan daftar KKN ini?”
Minhee mengangguk saja, “udah.”
“Bantuin gue, Min,” lalu, ketika Minhee menjawab pertanyaan sebelumnya, Minseo langsung menyerobotnya dengan sebuah kalimat yang membuat si manis Kang diam-diam mengulum bibirnya tak enak, “gue bingung gimana daftar onlinenya.”
Minhee tak langsung menjawab permintaan Minseo. Ia menatap temannya itu sebentar dengan otak yang sibuk bekerja untuk mencari alasan menolak permintaan Minseo. Karena demi apapun, Minhee butuh tidur sekarang. Setidaknya setengah jam sebelum ia kembali direcoki dengan urusan tantenya di rumah.
KAMU SEDANG MEMBACA
[2] THE JOURNEY || HwangMini
Fiksi PenggemarBefore and After PKL Kang Minhee, Hwang Yunseong and their journey. bxb