Siapa tak membenci perpisahan? Munafik jika seseorang begitu menyayangi hal menyakitkan seperti itu. Seperti yang dilakukan Jimin. Dia begitu membenci yang namanya perpisahan. Sudah cukup ayah ibunya pergi meninggalkannya untuk selama-lamanya. Sudah cukup Taehyung meninggalkannya dan mengambil jalan yang sejak dulu ia tempuh dengan kaki telanjangnya.
Jimin terlalu berharga untuk ditinggalkan. Jimin terlalu baik untuk disakiti dan dihujam banyak belati di hatinya. Jimin terlalu...berharga.
Sejak perpisahan itu, Jimin dan Taehyung benar-benar tak lagi saling berhubungan. Itu lebih baik. Itu pikir Seokjin. Itu lebih baik daripada terus meratapi saudara yang begitu ia sayangi untuk bersama dengan orang yang dulu pernah menyakiti Jimin untuk waktu lama. Taehyung tak rela. Benar-benar tak rela.
Tapi ia tak bisa berbuat banyak. Seokjin mencoba kembali sedekat mungkin dengan adik kecilnya. Bahkan Namjoon yang begitu Taehyung benci dan tak sukai itu pun ikut menelan bulat-bulat rasa gengsi dan malunya saat dihadapan Taehyung. Itu lebih baik. Itu kata Seokjin.
Lebih baik daripada mereka kehilangan sang adik kecilnya yang begitu butuh kasih sayang. Jimin dan Taehyung hanyalah seorang yang butuh sekali rekuhan hangat.
Dan untuk terakhir kalinya, mereka mendapatkan semuanya setelah semua yang ia miliki hilang. Setelah mereka berdua harus rela kehilangan dan mengorbankan semua yang mereka miliki, meskipun pada akhirnya akan kehilangan kembali.
Itu lebih baik. Setidaknya ia dapat berbahagia meski hanya sejenak.
.
.
.
Berhubung banyak yang masih gak rela 'I'm Sorry' tamat.
.
.
Thor buat season 2 khusus buat Good Reader.
.
Ada yang bisa nebak abis ini ceritanya apa???
KAMU SEDANG MEMBACA
LET YOU GO? (The End.)
Short Story"Kau tahu Jim? Aku masihlah sama. Senang bertemu denganmu lagi Jim. Kau sudah banyak berubah ternyata. Kurasa mati ditanganmu tak terlalu buruk." ucap Taehyung sembari terkekeh. . . "Kau benar Tae. Kau masih sama. Monster kecilmu juga masih menakutk...
