Maaf jika ada typo🍎
⏳⏳
"Itu Jungkook sama siapa sih?"
"Kok kayaknya deket banget,"
"Eh, itu anak baru kan?"
"Apa pacarnya Jungkook?"
Ocehan beberapa mahasiswi-mahasiswi itu sampai ditelinga SinB yang lewat. Ia menatap Jungkook yang berjalan bersama seorang perempuan mungil. Tapi apa pedulinya? SinB cuek, dan bergegas menuju ruang latihan dance.
"Pagi Mbih...." sapa Yerin.
"Pagi juga," SinB tersenyum.
"Eh... gaes, si Jungkook jalan bareng Eunha!" Ujar Yuju.
"Eunha siapa?" Tanya Sowon dan Taeyong bersamaan.
"Iya lupa! Gue belum ngasih tau kalian. Eunha itu mahasiswa baru, di fakultas gue,"
"Oooh..."
"Selamat Pagi...." ujar Bam Bam yang tiba-tiba masuk ke ruang dance.
"Eh... si bambang! Mau ngapain?" Tanya Yerin.
"Yaelah... ganteng-ganteng gini dipanggil Bambang. Bam Bam kak! Bam Bam!" Protesnya.
"Sama aja!" Ujar Yerin.
"Yaudah, terserah. Gue kesini cuma mau manggil yang namanya Hwang Eunbi," ujar Bam Bam dan membuat SinB menengok.
"Mana?" Bam Bam masih celingukan.
"Gue. Kenapa?" Tanya SinB.
"Lo disuruh ke ruang Mrs. Dian. Katanya ada yang harus diurus," jelas Bam Bam.
"Oke," jawab singkat SinB. "Gue duluan," dan setelah itu SinB berjalan menjauh.
"Temen kalian tuh makan apa sih? Cueknya amit-amit," Bam Bam tak habis pikir. "Ngga kaya yang imut itu," Bam Bam menatap Umji. Tapi langsung pergi setelah itu.
⏳⏳
"Sudah Mrs?" Tanya SinB yang ternyata hanya diberitahu jika dirinya mendapat tugas untuk melakukan pengamatan.
"Belum, kamu melakukan ini nggak sendiri ya, ada patnernya," ujar Mrs. Dian.
"Patner?" Tanya SinB.
"Iya, patner kamu it-"
"Maaf saya telat," ucapan Mrs. Dian terhenti karena seseorang datang.
"Ini patner kamu, Jeon Jungkook, dan... mana Jaehyun?" Tanya Mrs Dian pada Jungkook.
"Dia tadi ke toilet," jawab Jungkook seadanya.
"Ooh... ya sudah kalau begitu, saya tunggu kalian ke ruangan kosong yang ada di dekat ruang musik pulang nanti," ujar Mrs. Dian dan diangguki keduanya.
Setelah itu, mereka keluar dari ruangan Mrs. Dian.
"Tunggu!" Suara Jungkook menghentikan langkah SinB.
"Ya?"
"Nama lo siapa?"
"SinB," ujar SinB datar.
"Jungkook," Jungkook mengulurkan tangannya, tetapi diabaikan SinB.
"Udah tau," SinB menatap malas dan langsung pergi ke kelasnya.
Benar-benar aneh. SinB mengabaikan uluran tangannya. Padahal, diluar sana para perempuan-perempuan ingin sekali dekat dengan Jungkook. Tetapi kenapa gadis bernama SinB tadi mengabaikannya? Bahkan terlihat jelas jika SinB malas padanya. Menarik, tapi Jungkook masih merasakan sesuatu yang mengganjal tiap menatap wajah cuek itu.
_____
Hari ini kantin sangat ramai, hingga membuat keempat laki-laki tampan nan populer itu kesulitan mencari tempat duduk.
"Hai semua... nih ada temen baru!" Ujar Yuju.
"Hai, aku Eunha," ujar Eunha.
Setelah itu mereka berkenalan dengan Eunha. Eunha tampak senang karena banyak orang-orang yang mau berteman dengannya. Ia harus berterima kasih pada Yuju, karena telah mengenalkan dirinya pada teman-teman yang menyenangkan ini.
"Eh, Mbih belum kesini?" Tanya Yuju yang tak menyadari ada SinB.
"Dia dipanggil pak Darto tadi," jawab Umji dan mereka mengangguk paham.
Disisi lain, Jaehyun tampak malas melihat adik tirinya itu ada disini. Ia pun pergi dan beralasan ada urusan. Teman-temannya pun hanya bisa mengangguk, lalu bergabung dengan 'Sowon and the geng' itu.
"Awhh...." rintih SinB karena tak sengaja jarinya tergores besi di dekat tangga. Sedikit tergores dan mengeluarkan darah.
"Lo gapapa?" Tanya seorang laki-laki yang menghampirinya.
"Berdarah," ujar laki-laki itu dan mengambil plester disaku jaketnya, lalu menutup luka itu.
SinB cukup tertegun dengan apa yang dilakukan laki-laki didepannya itu. Jung Jaehyun. Laki-laki paling populer diantara empat temannya itu memberikannya sebuah tindakan yang manis menurut SinB.
"Nggak usah ngeliatin gue kayak gitu. Ntar naksir, repot!" Ledek Jaehyun.
"Geer!" Ujar SinB.
"Jadi bener ya, lo jutek banget," kekeh Jaehyun.
SinB diam, ia tak menanggapi ucapan Jaehyun. Gadis itu memilih pergi dari sana, dan pergi ke ruangan yang dimaksud Mrs. Dian tadi pagi. Sialnya, SinB akan bekerja sama dengan Jaehyun itu.
T. B. C.
Minta bintangnya ya🍎
KAMU SEDANG MEMBACA
Pada Waktunya⏳end
Fanfiction⏳⏳ ✔ Semua itu memang berdasarkan waktu. Tapi, apakah akan berakhir dengan indah? Entah. Kita tak akan tahu tentang misteri hidup. _______ Jangan lupa vote nya guys🍎