[TAMAT] The Sexy Little Bunny/Pt.1

32

Setelah sampai di rumah pacar kakak Yewon, aku langsung meminta izin untuk pulang karna aku tidak bisa tinggal disini.

Jantungku menjadi tidak sehat jika harus tidur lagi dengan Yewon apalagi dengan Eunbi.. aku akan menolaknya sebab itu membuatku tidak akan bisa tidur

Perempuan berumur 20 tahun itu sudah berhasil mengambil perhatianku

Mataku tidak lepas darinya dan dia juga selalu bersikap ingin diperhatikan oleh banyak orang, dia sangat bersemangat

Sebenarnya aku sedikit meragukan jika umurnya sudah 20 tahun karna sikapnya dan tingkah lakunya tidak seperti umurnya yang sekarang.

"Sinb kamu mau pulang ?" Tanya Eunbi tiba tiba keluar dari rumah mengejarku yang sudah naik motor

"Ah iya kak.." jawabku memakai helmku

"Ehmm.. nomor hpmu berapa ?" Tanyanya dan itu membuatku sedikit terkejut

Ada rasa senang di hatiku, tapi rasa gugup itu kembali menghampiriku

"I..iya kak" jawabku gugup, aku keluarkan hpku dari kantong jaketku perlahan dan Kak Eunbi langsung merebut hpku

"Lama sekali" gumamnya dan dia langsung mengembalikan hpnya kepadaku

"Chat aku kalau kamu sudah sampai !" Ucapnya dan aku hanya mengangguk paham

"Ya sudah kak aku pulang dulu" pamitku

"Hati hati di jalan Sinb" katanya dan aku tersenyum dari balik helmku

Dia sangat aneh dan lucu..
Rambut pendeknya, matanya yang bulat itu sangat menggemaskan

Namun sayangnya saat aku tau siapa dirinya, aku tidak tau harus bersimpati pada dirinya atau tidak.

Dia wanita pemuas nafsu, setauku wanita pemuas nafsu itu akan terlihat seksi dan menggoda tetapi dia sangat lucu.

Huh.. mengapa aku selalu memikirkan dirinya ?

🐱🐱🐱

Sampai di rumah aku langsung memarkirkan motorku dan masuk kedalam rumah dengan kunci cadangan

Saat aku memasuki rumah langsung di sambut oleh tatapan dingin mamiku

"Darimana saja kamu ?! Nomor mami kamu blokir dan semua telepon kamu abaikan !" Marah mamiku

"Aku menginap di rumah teman" ucapku berjalan melewati mamiku

"Hwang Eunbi dengarkan mami !" Mamiku menahan lenganku dan melihat ke arahku dengan sinisnya

"Apa lagi ? aku lelah mi mau tidur"

"Kamu dari rumah Yewon kan !" Mamiku menebak dengan benar dan aku langsung membalikan badanku

"Ya memang kenapa ?" Tanyaku tidak mau kalah dari mamiku

"Hwang Eunbi kenapa kamu masih saja mendekati gadis itu sih, gadis itu sangat kotor" ucap Mamiku dan aku mulai tersulut emosi

"Kotor ? Ada juga mami yang kotor ! Mami yang selalu pulang 1 minggu sekali dan pekerjaan mami hanya untuk melayani laki laki kotor di luar sana selama 1 minggu !" Marahku dengan emosi yang memuncak

"Ini demi dirimu Eunbi ! Mami tidak bisa keluar dari pekerjaan mami" sahut mamiku dengan tatap sedih

"Bukan pekerjaan mami yang menahan mami untuk tidak berhenti, tapi mami sendiri yang kurang berusaha dan memakai setengah hati untuk keluar dari pekerjaan mami.. sudah lah lebih baik aku pergi tidur"