[TAMAT] The Sexy Little Bunny/Pt.1

67

Sojung, Eunbi, dan Mina baru sampai di penginapan bersamaan dengan Yewon, Yeri, Sinb, dan Somi.

"Heh Eunbi bisa bisanya, ya kamu malah bolos tadi siang !" Marah Yeri saat melihat Eunbi yang baru turun dari mobil

"Aku malas dihukum jadi bolos aja" sahut Eunbi

"Gk ngajak ngajak lagi !" Tambah Sinb sedangkan Somi berjalan ke arah Eunbi lalu merangkulnya dan memeluknya dari samping

"Jangan marahi Bunny ku, dia memang mengesalkan tapi jangan marahi dia"

"Bunny huh ?!" Yewon menatap Somi dengan sinisnya

"Ya dia Bunny ku dan jangan sentuh dia Yewon" kata Somi

Sojung melihat mereka dengan tatapan malas

"Bisakah kalian diam ? Lebih baik kalian bantu aku mengangkat barang barang ini" ucap Sojung menatap datar ke arah mereka yang saling pandang kemudian dengan cepat mereka kabur kedalam penginapan

Sementara Mina menarik narik baju Sojung, dia mendongakan kepalanya untuk berbicara dengan Sojung

"Boleh aku bantu kak ?" Tanya Mina

"Oh boleh Mina" jawab Sojung

Tak lama mobil Yuna datang di susul oleh mobil sedan berwarna abu yang merupakan mobil Sana.

Yuna keluar dari mobil setelah memarkirkan mobilnya, dan dia juga membawa Chaeyeon bersamanya.

"Hoi Yuna" sapa Sojung melambaikan tangannya

"Oh kak Sojung" Yuna berjalan ke arah Sojung sambil menggandeng tangan Chaeyeon

"Kakak sudah sampai ?" Tanya Yuna

"Iya Yuna, oh iya bantu aku bawa barang ini ya dan Mina ajak Chaeyeon ke dalam" ucap Sojung, dengan segera Mina menarik Chaeyeon ke dalam penginapan

"Kakak aku kan baru datang" protes Yuna

"Jangan mengeluh ! Bawa tas baju ini kedalam" Sojung menyerahkan dua tas yang cukup berat membuat Yuna sangat kesusahan untuk membawanya kedalam

"Ah kakak aku bantu ya" Tzuyu berlari dan membantu Yuna

"Ah terima kasih, tapi kamu siapa ?" Tanya Yuna kebingungan

Di mobil, Sojung masih menurunkan barang barang yang harus dia bawa kedalam

"Perlu bantuan ?" Tanya Sana yang menghampiri Sojung

Sojung sedikit terpaku melihat Sana, dia melihat Sana dari atas sampai bawah

'Gila ! Ini perempuan sexy banget' pikir Sojung saat melihat Sana menggunakan kemeja serta rok span di atas lutut

"Ehem.. kamu abis pulang kerja ? Nama kamu siapa ?" Tanya Sojung mengalihkan matanya untuk tidak melihat body Sana yang menggoda imannya

"Namaku Minatozaki Sana, aku anak angkat kak Nayeon dan kakak pasti kak Sojung kan ?" Sana memperkenalkan dirinya dan dia tau siapa yang bertanya padanya itu sebab dia sudah pernah melihatnya di live ig Yuna

"Oh kamu mengenalku ? Hehheh aku memang terkenal ya" kekeh Sojung dan membanggakan dirinya sendiri

"Aku bantu ya" Sana mengangkat tas yang ada dekat kaki Sojung

"Iya Sana"

🌟🌟🌟

Eunbi sedang ada di kamar, di hampiri oleh Yerin bersama Nayeon yang berjalan di belakang Yerin

"Eunbi boleh kita bicara sebentar ?" Tanya Yerin, Eunbi membalik badannya dan melihat Nayeon ada di belakang Yerin.

"Bukan kakak kan yang mau bicara tapi Nayeon" jawab Eunbi

"Ya.. Eunbi tapi tolong beri kesempatan dia berbicara" ucap Yerin

"Oke" sahut Eunbi tapi wajahnya sangat datar, matanya menatap ke arah Nayeon yang terus tertunduk

"Kalau begitu aku akan keluar, bicaralah baik baik dan Eunbi dengarkan penjelasan Nayeon kali ini"

Nayeon masuk kedalam kamar dan Yerin menutup pintu, namun Yerin tidak benar benar pergi dia tetap ada di depan pintu mendengarkan Nayeon dan Eunbi berbicara di dalam.

"Bicaralah Nayeon" ucap Eunbi seraya dirinya duduk di atas tempat tidur

"Eunbi aku ingin bertanya padamu, apa kau selama itu tidak penasaran siapa orang yang mengurusmu sejak kecil ?" Tanya Nayeon menatap sedih ke arah Eunbi

"Kamu lah, saat aku umur 10 tahun" jawab Eunbi sedikit jutek dengan Nayeon

"Apa kamu ingat kenanganmu sebelum itu ?" Tanya Nayeon lagi

"Mengapa kamu menanyakan itu ?" Eunbi merasa heran dan balik bertanya

Nayeon memasukan tangannya kedalam kantong celananya dan mengambil hp lamanya, hp yang selama ini selalu dia bawa tapi tidak dia pakai karna dia selalu menangis jika membuka hp itu

"Ini.. hidupkan hp itu Eunbi" Nayeon menyerahkan hp yang layarnya sudah retak akibat kecelakaan malam itu. Eunbi mengambil hp yang ada di tangan Nayeon dengan ragu

Eunbi menghidupkan hp itu dan dia melihat wallpaper yang ada di hp lama Nayeon.

"Apa maksudnya ? Kamu ingin menujukan foto anak sedang tidur  yang ada di wallpapermu ?" Tanya Eunbi mulai emosi

"Itu kamu saat umur 1 tahun, aku memfotonya karna terlihat lucu bagiku" ucap Nayeon menahan air matanya

"Jangan bercanda Nayeon !" Teriak Eunbi

"Coba kamu buka password hpku, passwordnya tanggal lahirmu" kata Nayeon dan dengan cepat Eunbi memasukan tanggal lahirnya

Hp itu terbuka dan wallpapernya berganti menjadi foto sebuah keluarga di taman bermain, foto yang di ambil saat sore hari sebelum mereka pulang dan harinya tepat di saat mereka kecelakaan.

Nayeon duduk di samping Eunbi, dia menujuk laki laki yang menggendong Eunbi di atas bahunya

"Dia ayahmu, dia bernama Kang Daniel dan ini aku" tangan Nayeon kembali gemetar menahan tangisnya

Nayeon menggeser menu dan menyentuh file untuk video, dia langsung menyetel video saat Eunbi baru bisa berjalan. Dan volumenya dia besarkan

📲 🎞🎞

("Nayeon cepat rekam, Eunbi sudah bisa berjalan") terdengar suara Daniel berteriak

("Aku sudah merekamnya, kamu di belakangnya nanti dia jatuh") suara Nayeon yang sedang merekam Eunbi berumur 14 bulan sedang belajar berjalan

("Haahah iya iya aku akan eeehhh Eunbi !") Tawa Daniel dan tak lama Eunbi terjatuh membuat video itu langsung berhenti

📱📱📱

"Huh.. aku rindu saat saat itu, saat kita tertawa bersama karna kelucuan kamu, Eunbi. Kamu sangat bawel tapi kami senang, setiap Daniel pulang kerja atau aku pulang sekolah.. kamu selalu bisa membuat semangat kami kembali. Sampai kapanpun, kamu tetap anak kami Jung Eunbi, anak yang manis dan bersemangat" air mata Nayeon keluar perlahan sedangkan Eunbi hanya diam

Dia tak ingat jika dia dibesarkan oleh Nayeon dan Daniel. Namun ada sesuatu hal yang aneh, kepalanya sangat pusing setelah melihat video barusan.

Eunbi memegangi kepalanya karna kepalanya sangat pusing

"Kamu kenapa Eunbi ? Kamu pusing ?" Tanya Nayeon sangat khawatir jika ini adalah efek dari Eunbi yang berusaha mengingat masa lalu

"Ibu ?"