Hari ini adalah hari Minggu dimana mereka akan pergi ke kebun binatang. Lia yang mendengar kabar kalau abangnya akan memberi pj pada teman temannya, langsung meminta izin untuk ikut. Kini Bambam, Lisa, Suga, dan Lia sedang berada di ruang tamu. Dia sedang menunggu Jin yang masih sibuk dengan sarapannya.
Lisa yang sudah tidak sabar ingin pergi langsung meneriaki Jin yang masih berada di meja makan, "BANG JIN BURUAN MAKANNYA. NANTI TELAT KUMPUL DI RUMAH JISOONYA. "
"Iya, sabar napa sih. " balas Jin sambil mengunyah pie susu buatan mommynya.
Tidak lama kemudian Jin datang sambil membawa kunci mobilnya.
"Kuy berangkat. " setelah mengatakan itu Jin berjalan keluar meninggalkan ke empat saudaranya. Inikah balasan dari Jin setelah mereka menunggunya menyelesaikan makannya dalam waktu yang lama? Sungguh abang yang baik.
Lisa yang ingin masuk ke dalam mobilnya terhenti oleh pertanyaan Suga, "Lu bawa mobil sendiri? " tanya nya.
"Iya, mobil si Yuju lagi rusak. Jadi gw yang bawa mobil. " jawab Lisa . Suga hanya mengangguk mengerti.
"Hati hati lu di jalan, jangan ngebut. " pesan Bambam dari dalam mobil.
"Eh kak, gw ikut lu aja deh. " pinta Lia.
"Lah mang napa? " tanya Lisa.
"Kl gw cuma berempat ma mereka, yang ada kuping gw rusak denger ketawa mereka, apalagi ketawanya Bang Jin. " jawab Lia sambil menatap sinis Jin. Jin yang di tatap tidak menghiraukannya.
"Yaudah kuy masuk. " Lisa dan Lia masuk ke dalam mobil, lalu pergi meninggalkan rumah mereka dan di susul oleh para abang.
*****
Lia mendengus kesal, dia merasa bosan di dalam mobil. Lisa yang mendengar itu bertanya kepada Lia. "Lu kenapa dah? " tanyanya.
"Bosen gw kak, kapan sih nyampenya? " tanya Lia. Lisa pun menyeringai, lalu berkata pada Lia bahwa dia akan menambah kecepatan mobilnya. Lia pun mengangguk setuju. Lumayan untuk seru seruan, daripada dia akan mati karena bosan. Dia tak peduli apa yang akan terjadi setelahnya.
Para abang yang berada tepat di belakang terkejut melihat mobil Lisa yang tiba tiba melaju di atas kecepatan rata rata.
"Tuh anak susah banget sih di bilangin. " ucap Jin ngedumel.
"Liatin aja kalo dia ampe nabrak pohon lagi, mobil² sama motor²nya bakal gw jual. " ucap Suga.
"Jangan lah bang, mending buat gw. Lumayan tuh mobil²nya masih cakep. " cegah Bambam.
"Mobil lu kan dah banyak. " sahut Jin yang sibuk menyetir.
"Buat nambahin koleksi bang. " jawab Bambam
"Dasar . " umpat Jin. Karena takut terjadi apa apa, Jin juga mempercepat kecepatan mobilnya untuk menyusul Lisa dan Lia.
*****
Di rumah Jisoo, kini semuanya menunggu kehadiran 5 kakak beradik itu.
"Mana sih mereka, lama banget. " keluh Jisoo.
"Jalanan macet kali kak. " sahut Yuna yang berusaha positif thinking. Tidak lama kemudian mobil Lisa datang yang disusul oleh abang abangnya. Mereka yang sudah berkumpul tadi menduga kalau mereka telah balapan, dapat dilihat dari cara Lisa menghentikan mobilnya tadi.
"Hai guys. " sapa Lisa.
"Lama banget lu pada, lumutan gw di sini. " omel Minnie.
"Sorry, salahin Bang Jin tuh. Makan doank lamanya minta ampun. " ucap Lisa membela.
KAMU SEDANG MEMBACA
Can We More? [END]
Teen FictionSeorang gadis yang bernama Min Lalisa mencintai Jeon Jungkook sahabatny sendiri, tapi Jungkook mencintai wanita lain sehingga Lisa hanya bisa memendam perasaannya agar tidak merusak persahabatannya. Penasaran gimana kisah selanjutnya? Baca di cerit...