CHAPTER 20 [HEALER]

8.3K 997 208
                                    

"Kupikir aku sudah mati...pak Tua sialan itu..."pikir Hayato yang baru saja membuka matanya itu.

Ia sempat terkejut menatap wajah kecil yang begitu menggemaskan itu sedang berkedip-kedip menatapnya

"Oji-chan? Mama! Papa!! Oji-chan mengintip!"Ujar Misaki

"Nii-san!"

"Ya...Yuuya.."

"Nii-san..."

"Aku baik-baik saja..."Ujar Hayato

"Jangan banyak bicara dulu nii-san"Ujar Jun

"Ya...kau pasti membawaku kemari. Terima kasih Jun"

"Huh! Aku juga asal kau tahu saja!"

"Ugh petasan liar ini!!"pikir Jun sembari menatap Tsukasa kesal.

"Terima kasih Tsukasa-sama"Ujar Hayato pelan

"Yuuya ... Bawa Ryuusei kembali. Kasihan dia berlama-lama dirumah sakit seperti ini"Ujar Hayato yang dari tadi memperhatikan keponakannya itu.

"Ya... Syukurlah nii-san sudah bangun...Aku tidak perlu terlalu khawatir lagi"

"Syukurlah Oji-chan"Ujar Misaki

"Ya...syukurlah Misaki"

"Mau jus?"tanya Misaki

"Jusmu kau tawarkan untuk semua orang"Ujar Jun sambil tertawa

"Belakangan ini ia suka sekali mengucapkan kata Jus"

"Ya...Aku juga dengar ia mengucapkan bye-bye"Ujar Jun sambil tertawa

"Mengapa kau menertawakan Misaki?"Tanya Tsukasa.

"Karena ia semakin pandai... Semoga ia tidak menelan bulat-bulat semua yang kau ajarkan"Ujar Jun

"Apa??!"

"Sudah Sudah Tsukasa-san... Ayo..kembali. Karena nii-san sudah bangun, aku bisa pulang untuk membaringkan Ryuusei"

"Ya. Kau bisa berkunjung lagi nanti"Ujar Hayato pelan.

"Bye-Bye Oji-chan"Ujar Misaki sembari melambaikan tangannya

"Bye-bye "Ujar Jun sambil tertawa terbahak-bahak

"Jun jangan menertawakannya"Ujar Hayato pelan

"Aku ingin tertawa dulu hari ini... Aku pikir nii-san akan mati"Ujar Jun sedih

"Aku tidak akan mati semudah itu"

"Aku tidak ingin mendengarnya dari orang yang tidak sadarkan diri selama seminggu"Ujar Jun

"Terima kasih Jun"

"Mm..Nii-san...ayah...

"Biarkan saja... Yang penting aku sudah bebas"

"Aku juga tidak ingin menikahi anak Tomimasa-sama!"

"Aku ... Pernah mencari tahu... "

"Beliau bilang anaknya seorang pria...namun...setelah kutelusuri lagi... Ia hanya punya seorang putri... Tomimasa Tomio"ujar Hayato pelan

"Tomimasa..Tomio...dimana aku mendengarmya?"tanya Jun

"Haha...ia mantan kekasih pria yang tiba-tiba ingin kau jodohkan denganku"

"Whaa...! Tidak!Tidak! Tidak jadi!"Ujar Jun

"Hnm?"

"Tidak.."Ujar Jun sembari menunduk.

"Jun...kau juga pulang dan Istirahatlah... "

"Aku tidak punya rumah"

"Kita punya apartemen...kuncinya ada diruangan kerjaku di kantor"Ujar Hayato

PRIDETempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang