Pagi itu seperti biasanya Jun bangun dari tidurnya dan langsung membuka tirai kamar itu.
"Ng..
" Selamat pagi... Bangunlah, bukankah kau punya rapat penting hari ini?"tanya Jun
"Mm.. 1 menit"
Jun menghembuskan nafasnya pelan dan segera keluar dari kamar itu menuju kamar lainnya.
"Saatnya bangun.. "
"Mama.. "
Chiharu memeluknya dan tertidur lagi sembari menepuk-nepuk punggung Jun.
"Aku akan tidur lagi jika kau terus menepuk-nepuk pundakku seperti itu"ujar Jun
"Mama..." Ujar gadis itu lagi sambil menangis.
Jun mengusap-usap punggungnya sembari berbaring disofa dan memejamkan matanya.
"Entah berapa kali aku kembali mengingat kejadian itu... "
.
.
FlashbackMalam itu Hayato kembali ke rumah dalam keadaan basah kuyup.
"Hayato-san..
Jun memapahnya yang terhuyung-huyung didepan pintu.
"Hayato.. San..
" Maafkan aku... "ujar Hayato sembari memeluknya erat
" Hayato-san... "
"Maafkan aku.. "
Jun tidak mengerti sama sekali mengapa ia meminta maaf.
"Hayato-san... Kau sedang rut... "
"Maaf..
" Ada apa? "Tanya Jun
Hayato tak menjawabnya dan kehilangan kesadarannya begitu saja
" Ada apa dengannya? "Pikir Jun sembari memapahnya hingga ke Sofa dan segera melepaskan pakaian basahnya.
Keesokan harinya begitu Hayato bangun dari tidurnya ia langsung saja mencari-cari Jun.
" Hei... Sudah saatnya sarapan"Ujar Jun
"Jun.. "
"Ada apa Hayato-san... Pulang semalam basah kuyup... Kau seperti orang amnesia" ujar Jun sembari mendekatinya menyodorkan air dan obat untuknya
Hayato menerima obat itu dan langsung saja meneguknya.
Hayato memegangi tangan Jun dan kemudian menarik Jun dan memeluknya.
"Hm? "
"Maafkan aku... " ujar Hayato lagi
"Ada apa? Kau sedang bermimpi buruk? " Tanya Jun pelan.
Hayato enggan menjawabnya dan hanya bisa mengeratkan pelukannya.
Hari-hari berlalu, keadaan pun masih sama saja seperti sebelumnya. Namun, siang itu hidup Jun dan Hayato berubah 180° saat seorang wanita tiba-tiba muncul di depan pintu rumah mereka.
"Ya? " Tanya Jun sembari membukakan pintu
"Anda... Mencari seseorang? " Tanya Jun
"Aku hamil. Suruh dia keluar sekarang juga" ujar Wanita itu
Jantung Jun berdegub kencang rasanya ingin melompat keluar dari tempatnya.
Walaupun awalnya ragu, namun keraguannya kini terjawab pasti begitu Hayato mengintip dan melihat wanita itu dengan expresi yang sangat terkejut.
KAMU SEDANG MEMBACA
PRIDE
RomanceOriginal Story : Aoisky1412 Asahina Yuuya (17) Baru saja akan memulai debutnya di sekolah barunya. Ia adalah putra bungsu pemilik Asahina Grup saat ini. Karena dari kecil ia asuh sang nenek, ia pun harus tinggal di pedesaan bersama beliau. Namun, ka...