Prolog

26K 1.1K 32
                                    

Setiap orang pasti punya kriteria ideal untuk pasangannya masing-masing, dan seiring bertambahnya umur dan pengalaman hidup. Tipe Alisha berubah. Dulu ia ingin mempunyai suami yang tampan, tapi sepertinya tampan tidak cukup untuknya. Ia memerlukan suami yang bisa membawanya ke jalan yang lebih baik. Membimbing nya ke jalan Allah.

Perempuan yang sekarang duduk di depan Ayah nya itu menggenggam tangannya erat sembari menghilangkan rasa gugupnya. Karena Ayah nya jarang memanggilnya seperti ini. Jika sudah seperti ini, berarti ia telah membuat kesalahan.

"Kamu jangan takut, Lisha. Ayah manggil kamu bukan karena kamu buat kesalahan, tapi Ayah memang ingin ngomong sama kamu." kata Abhi.

Mendengar itu, Alisha, sedikit tenang. Perempuan itu pun membuang nafasnya pelan. "Ayah mau ngomong apa sama, Alisha?" tanya Alisha memberanikan dirinya.

"Ayah udah dapet laki-laki yang cocok jadi suami kamu, yang bisa membimbing kamu ke jalan yang lebih baik lagi."

Alisha yang tadinya menunduk langsung mengangkat kepalanya, menatap Abhi yang sekarang menatap dirinya juga. "Alhamdulillah, kalau begitu, Ayah." ucap Alisha.

"Tapi Ayah harap kamu tidak menolaknya karena tahu siapa yang akan di jodohkan dengan mu."


Dari Askar Untuk Alisha [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang