"jika kamu bilang senja itu indah, menurut aku kamu salah, Karna lebih indah senyum kamu di banding senja."
~ Riyan pratama ~
Haii..
Bagaimana kabar kalian?
Tetap support aku ya, jangan lupa vote sebelum membaca.
Happy reading. 🐰
Tiktok : suara.nettizen
🐰🐰🐰
Di kediaman danadyaksa sedang di landa kecemasan, masalahnya Queen belum meminta izin kepada Filbert kalau dia akan pulang jam 7, Filbert sudah berkali-kali menelfon Queen. tapi ponsel nya malah tidak aktif.
"Kamu kemana sih, Cia." Cemas Filbert yang sedari tadi mondar mandir di depan pintu.
"Mas, duduk dulu. Kita tunggu sampai jam 8 malam, kalau Queen belum pulang, kita cari sama-sama."
Namun filbert tidak mendengarkan rose, dia tetap mondar mandir tidak jelas di teras.
"Pi, benar kata bunda, nanti kalau jam 8 Queen juga nggak pulang, Zafran sama kawan-kawan yang akan nyari Queen. Papi duduk dulu! Sedari tadi papi mondar mandir kayak gitu." Ujar zafran, selaku anak tertua tentu Zafran juga memiliki tanggung jawab untuk menjaga adik-adiknya.
"Papi khawatir." lirih filbert, dan duduk di sebelah Rose, Rose mengusap-usap tangan Filbert lembut.
"Bukan cuma kamu, kita semua juga khawatir." Ucap Rose dengan lembut.
15 menit mereka di teras, akhirnya mereka merasa lega, melihat mobil kesayangan Queen memasuki perkarangan rumah.
Queen turun dari mobil dengan wajah yang bahagia. Sampai di depan rumah, Queen bingung, Kenapa mereka berkumpul di teras? Pikir Queen.
KAMU SEDANG MEMBACA
QUEEN (TAHAP REVISI)
Teen Fiction"Ni." Queen meletakan surat dengan amplop biru di atas meja Riyan. "Maksudnya?" tanya Riyan agak heran. "Gue udah tau, lo kan si surat yang amplop biru?" Tanya Queen dengan dingin, sambil menaik turunkan alisnya. "D-daariii mana kamu tau?" tanya Ri...