"Dia hanya penasaran, bukan untuk serius. lantas mengapa kamu ingin dia jadi kenyataan? lantas mengapa kamu masih memberi harap padahal ia masih bodo amat?"Quotes by YR.
Haii..
APA KABAR? JANGAN LUPA MAKAN TEPAT WAKTU.
MOHON SUPPORT NYA, SEBELUM MEMBACA TOLONG TEKAN TOMBOL BINTANG DAN LUANGKAN SEDIKIT WAKTU UNTUK COMMENT NYA.
HARAP PENGERTIAN NYA TEMAN-TEMAN.
LOVE YOU!
TIKTOK : YURIKE.REVIANA
KALIAN BISA FOLLOW, VIDEO AKU SHARE DI SANA SEMUA!
🐰🐰🐰
"Kan ujian yang. Nggak mungkin kamu main-main terus, nanti nilai kamu gimana." Geram Caca.
"Belajar nggak belajar nilai aku tetap anjlok, Percuma juga." Jawab Aldi enteng.
"Kamu belajar sendiri atau sama aku?" Tanya Caca.
"Aku belajar sendiri deh yang." Jawab aldi cepat, Bisa berabe kalau belajar sama Caca, bisa-bisa 4 jam cuma berteman sama buku, membayangkan saja sudah membuat kepala Aldi pecah.
"Bagus." Ucap Caca dengan senyum nya, Aldi yang gemas pun mengusap kepala Caca sayang, Lalu merangkulnya sampai di mobil.
***
"Caca sama Aldi kemana ya, Yan?" Tanya Queen.
"Mana aku tau Queen. kan dari tadi aku sama kamu." Jawab Riyan greget.
"Lah, iya ya." Riyan hanya terkekeh pelan lalu mangambil jemari Queen untuk ia genggam.
"Nyaman begini." Ucap Riyan.
KAMU SEDANG MEMBACA
QUEEN (TAHAP REVISI)
Teen Fiction"Ni." Queen meletakan surat dengan amplop biru di atas meja Riyan. "Maksudnya?" tanya Riyan agak heran. "Gue udah tau, lo kan si surat yang amplop biru?" Tanya Queen dengan dingin, sambil menaik turunkan alisnya. "D-daariii mana kamu tau?" tanya Ri...