Jangan lupa follow wp aku.
Votenya juga yah
Happy reading ❤
*****
"Al bangun"ucap Alan mengguncang badan Aldi dengan tak santai.
"Aldi bangun"teriaknya kesal. Manusia itu bukannya bangun, malah memeluk erat guling milik Alan.
"Waahh, ngajak gelud nih bocah"ucap Alan tertawa jahat. Dia punya ide yang sangat bagus.
Alan menjatuhkan badannya diatas punggung Aldi, ditekan sekuat mungkin, agar Aldi susah bernafas.
"Tolongggg gue ketindihannnn"teriak Aldi dengan mata terpejam.
"Alan bangsatt, tolonggggg"teriaknya sekali lagi.
Alan menjauhi tubuh Aldi, berdiri santai dengan kedua tangan didada.
"Lo gak ketindihan! Dan mulutnya dijaga ya Aldi, gak boleh ngomong kasar dikamar gue yang suci"ucap Alan sebal.
"Gue masih hidup"tanya Aldi dengan wajah oonnya.
"Uda gak, lo baru aja dikuburkan"balas Alan santai, lalu memasuki kamar mandi untuk berwudhu.
"Alannn, lo bohongi gue yah"teriaknya sambil menggedor pintu kamar mandi.
"Alan jawab!"
"Alannn"
Cklek
Alan keluar dari kamar mandi dengan wajah sebal. Dia sedang berwudhu, dan sikampret Aldi mengajaknya berbicara, yang benar saja.
"Ditanya jawab"ucap Aldi kesal.
"Gue lagi wudhu, masa ia gue jawab"balas Alan santai, berjalan dan menyenggol kuat bahu Aldi.
"Lo mau kemana"tanya Aldi saat Alan memakai sarung.
"Mau siskamling"
"Yauda tunggu, gue mau ikut"ucap Aldi, dan memasuki kamar mandi untuk bersiap.
"Gila"gumam Alan sebal.
Alan pergi keluar kamar untuk menuju masjid, waktu shubuh sebentar lagi, dan ia ingin menikmati udara pagi dahulu.
"Loh ayah, uda didepan"ucapnya kaget, saat sang ayah sudah digerbang.
"Iya, nunggu om Fatan"jawab ayah.
"Si Aldi, mana?"tanya ayah.
"Masih wudhu"jawab Alan.
"Ayah duluan yah, om Fatan uda dateng"
"Iya"jawabnya singkat.
"Duluan Lan"ujar Fatan.
"Iya om"
------
Alan dan Aldi berjalan santai saat pulang dari masjid, ayah Alan sudah duluan bareng om Fatan.
Keduanya melintasi rumah Aldi dan rumah pak Surip.
"Lo gak pulang"tanya Alan, memberhentikan langkahnya tepat didepan rumah Aldi.
"Gak mau, nanti siang aja"jawab Aldi.
"Terus lo gak ganti baju"ucap Alan kesal.
"Seragam gue dirumah lo Alan"ucap Aldi santai.
"Lan lan tuh liat, buruan liat kearah pohon mangga. Liat ada putih-putih"ucap Aldi histeris menunjuk-nunjuk pohon mangga pak Surip.
"Kenapa emang"tanya Alan santai.
KAMU SEDANG MEMBACA
Badboy Alim
Teen Fiction"Boleh dipanggil sayang aja gak?" Ini kisah Alan yang terkenal dengan gelar badboy alim. Seumur hidupnya tak pernah sekalipun ia merasakan jatuh cinta dan pacaran. Setelah dia berjumpa dengan gadis dengan hijab panjang hatinya berdebar karena merasa...