Sebulan kemudian
Tidak terasa sudah sebulan berlalu semenjak kejadian di rumah tua antara Jenny dan Ana.
Ana dia tidak masuk sekolah selama sebulan karna harus dirawat di rumah sakit atas luka yang di dapatkannya.
Bukan hanya Ana, Lia dan Lulu juga absen selama sebulan karna luka fisik yang mereka dapatkan. Sedangkan yang lainnya tetap kembali ke sekolah seperti tidak ada sesuatu yang terjadi.
**
08.00 pm
Di rumah Ana
Terlihat Ana tampak sangat bosan, sudah seminggu belakangan ini dia di kurung dirumah. Setelah sebulan kejadian itu, baru seminggu belakangan ini Ana diizinkan pulang ke rumah. Dia di rawat oleh bibinya di rumah.
Tapi bukan Ana namanya jika dia terus-terusan di rumah. Akhirnya gadis cantik itu memutuskan untuk keluar rumah, sebelum benar-benar keluar seperti biasa pasti dia mendapat halangan dari sang bibi Anita.
"Ana, kamu mau kemana?"
"Keluar bi, aku bosan di rumah" jawab Ana santai
"Luka kamu belum sembuh total. Nanti kalau kamu kenapa-kenapa diluar bagaimana.." omel Anita mencoba melarang Ana agar tidak pergi keluar
"Ayolah bibi.. ini bukan apa-apa. aku sudah biasa mendapatkan ini, jadi please jangan larang aku yaa" pinta Ana memohon agar dia tidak dilarang pergi
Dia benar-benar sangat bosan karna sudah lama rasanya dia tidak jalan keluar, kerjaanya selama sebulan ini hanya rebahan di atas kasur.
"Hmm.. baiklah. Tapi janji pada bibi kalau terjadi sesuatu langsung hubungi bibi okey" ujar Bibinya protektif
"Okey" balas Ana senang
Lalu dia langsung beranjak keluar rumah.
Ana menaiki mobilnya dan langsung menancap gasnya pergi ntah kemana
**
Ana sampai di sebuah club malam yang tampak tidak asing.
Dengan santai Ana langsung turun dari mobilnya, dia melangkahkan kakinya masuk ke dalam club tersebut. Di dalam sangat ramai dengan berbagai macam orang
Ana menikmati suasana panas dan ramai ini, dia tersenyum simpul. Bahagia itu sederhana bagi Ana.
Alunan musik Club membuat Ana sangat bersemangat, hingga dia melupakan rasa sakit di perut dan juga pahanya. Dia berjalan menuju bar minuman.
Disana dia melihat seseorang yang tidak asing
"Hei Miss Ana.."
Sapa seorang pria tampan dengan ramah dan akrabnya. Ana yang dipanggil oleh pria itu langsung saja duduk tepat didepan barista itu berdiri.
Dengan senyum manisnya dia balik menyapa pria itu
"Hei Corbyn, How are you?"
"I'm good, you?"
"Good"
Balas Ana santai, ternyata pria itu adalah Corbyn sang barista yang Ana kenal pertama kali saat mengunjungi club ini.
"Hei, aku sudah lama tidak melihatmu disini. Mungkin sudah 3 bulan lebih sejak terakhir kamu kesini Ana" ujar Corbyn
"Benarkah, aku tidak ingat itu"
"Kemana saja kamu Ana?" tanya Corbyn penasaran
"Biasa, aku banyak kesibukan beberapa bulan belakangan ini.." jawab Ana seadanya
KAMU SEDANG MEMBACA
Diary Sister
Mystery / ThrillerDiary Sister [END] Bukan sekedar cerita tentang kisah cinta anak SMA pada umumnya. Cerita ini diselimuti misteri dan teka-teki dari tokoh utamanya. Kisah Anastasia yang menyamar menjadi adik perempuannya yaitu Kristina. Ana yang berusaha mengungkap...