Diary Sister

Diary - 36

2 Bulan kemudian

Tidak terasa hari berlalu sangat cepatnya.

Tapi itu tidak mematahkan semangat Ana untuk menemukan Billie.

Tidak terasa 2 bulan berlalu begitu saja dan sayangnya Ana harus kehilangan Billie. Pemuda brengsek itu berhasil kabur dari Ana sebelum Ana sempat menemukannya saat itu.

Dan selama 2 bulan belakangan ini juga sudah banyak hal yang terjadi. Ana dia sudah tidak lagi sekolah di Broughton High School, penyamaran dia akhirnya terbongkar. Itu terbongkar setelah kejadian cekcok antara Ana dan Jenny saat itu.

Setelah kejadian itu, akhirnya pihak sekolah dan seluruh penghuni sekolah itu mengetahui berita kematian Kris dan alasan mengapa Ana menyamar menjadi Kris dan datang ke sekolah tersebut.

Semua orang kaget mengetahui semua fakta tersebut. Ditambah lagi fakta bahwa dalang dari kejadian yang menimpa Kris adalah Billie si gagap yang cupu. Semua orang sangat syok mengetahui hal itu.

Dan setelah kejadian itu, Jenny memutuskan untuk berhenti sekolah. Mungkin dia ingin menenangkan dirinya setelah apa yang dia perbuat selama disana. Sedangkan Fany dan Bella mereka tetap melanjutkan sekolah mereka disana, Lia juga sudah keluar dari rumah sakit dan juga ikut melanjutkan sekolahnya disana bersama Fany dan Bella.

Keadaan disekolah itu mulai membaik, ya walaupun nyatanya keberadaan Fany, Bella dan Lia di sekolah itu masih menjadi perbincangan hangat hingga sekarang. Bagaimanapun juga Fany, Bella dan Lia tidak bisa mengelak atas semua itu, karna mereka juga merupakan bagian dari semua kejadian yang menimpa Kris.

Bukan hanya mereka, Liko juga ternyata masih berada disekolah itu bersama kedua temannya Kevin dan Hazel.

Semenjak kepergian Ana dari sekolah, Liko sedikit lebih pendiam dari biasanya. Kepergian Ana dari sekolah tersebut membuat Liko sedikit tidak rela, ditambah Ana yang pergi darinya begitu saja tanpa pamit. Ana juga memutuskan komunikasi dengan Liko sehingga Liko tidak dapat menemuinya apalagi menghubunginya. Liko juga sedikit kesal karna dia dengar Ana sudah balik ke Rusia dan itu membuatnya seperti kehilangan sosok Ana yang selama ini di sisinya.

**

Moscow, Rusia

Pagi ini Ana tampak sudah rapi. Dia tampak cantik dengan gaun hitam panjang yang dikenakannya itu ditambah setelan jaz hitam keabuan yang menutupi bahu mulusnya. Rambut pendeknya terurai indah menambah kadar kecantikannya.

Melihat penampilan Ana yang seperti ini menyadarkan kita bahwa Ana bukanlah gadis remaja biasa melainkan seorang wanita dewasa yang sangat mengagumkan. Hari ini Ana berencana pergi menghadiri sebuah pertemuan dan karna itu dia berpenampilan rapi

"Ana" panggil seseorang

"Kakek, ada apa?"

Ana berbalik menatap kakeknya yang berdiri tidak jauh darinya. Terlihat kakeknya Ana tidak kalah mengangumkan dari Ana, dia tampak gagah dengan setelan jaz di tubuh tuanya itu. Ingatkah kalian jika dia adalah seorang mafia, Dmitriy Ruslan Barnard pemimpin Geng Red Medved.

"Jadi bagaimana, apa kamu sudah menemukan pemuda brengsek itu?" Tanya Ruslan dingin

"Tenang saja kek, aku akan menemukan si brengsek itu aku janji" Jawab Ana

"Jika kamu tidak dapat menemukannya, maka kakek sendiri yang akan turun tangan mencarinya. Kakek akan memerintah semua anggota Red Medved untuk mencari pria itu hingga ke pelosok dunia ini dan menangkapnya hidup-hidup. kakek sendiri juga yang akan membunuhnya dengan tangan kakek"