.
.
.
.
.
.
.
.
.
.........
Kring kring. Bel istirahat berbunyi membuat siswa siswi SMA Rajawali berhamburan keluar kelas menuju tempat yang dinamakan surga dunianya pelajar, apalagi kalau bukan kantin.
Begitupun dengan Risa dan ketiga temannya. Disinilah mereka, duduk di meja pojok kantin sambil menunggu pesanan mereka.
"Eh Ris, itu Rian sama teman-temannya bukan sih? Mereka kesini woyyy" ujar Rasya heboh.
"Lah trus?" Tanya Rani.
"Ya pasti nih ya Rian mau nyamperin Risa" kata Rasya
"Yaiyalah nyamperin Risa, yakali nyamperin lo. Siapa coba yang mau sama cewek toa kayak lo?" Cibir Ria dengan pedasnya.
"He Kutub. Diem deh, gue gampar tau rasa lo" ujar Risa dengan kesal.
"Gampar aja gampar, dede ikhlas kok neng" ujar Rani mengkompori.
Risa yang melihat itu hanya memutar bola matanya malas sambil memijat pelipisnya. 'salah apa dia punya sahabat sengklek kayak mereka' batin Risa.
"Lo kenapa?" Tanya Rian yang sudah duduk disampingnya ketika melihat Risa memijit pelipisnya.
"Gak papa" jawab Risa.
"Nih ya Ris, gak papanya cewek itu berarti apa-apa" ujar Rian.
"Gue hanya bingung, kenapa gue bisa sahabatan sama mereka bertiga ya" gumamnya yang berhasil didengar oleh Rasya.
"OH JADI LO GAK MAU TEMENAN LAGI SAMA KITA? Gue ngambek nih" teriak Rasya.
"Ngambek kok bilang-bilang" cibir Ria.
"He Tub diemn deh" geram Rasya.
"He Toa lo yang diem" ujar Ria tak mau kalah.
"Kalian berdua itu kenapa sih? Kayak ngerebutin cowok aja" ucap Rani jengah melihat kelakukan kedua sahabatnya.
"Diem deh Polos, ini urusan gue sama Kutub, mau gue gelud kek smackdown kek, salto kek, ini urusan gue" ujar Rasya sambil menirukan gaya orang yang ingin meninju.
"Yaudah Gelud aja sana, smackdown juga kalau perlu, jangan lupa salto juga" ujar Rehan.
"Woy Tub takut lo?"
"Siapa yang takut sama lo?"
"Lo"
"Gue gak takut!"
"Seru nih, kapan lagi liat cewek gelud" kata Geral bersorak.
"Woy Sya, udah deh gak malu lo diliatin sama orang-orang?" Tanya Iqbal yang sudah jengah dengan sifat sepupunya itu.
"Ris, lo milih siapa? Gue atau Ria?" tanya Rasya.
"Rian" gumam Risa yang dapat didengar oleh Geral.
"Wihh mantep Bu Ketos. Gue suka yang kek gini. Jadinya kan Bang Rian gak usah tuh kode-kode lo segala. Ya kan Bang Rian" goda Geral sambil menaikturunkan alisnya membuat semua orang dimeja itu mengerutkan dahinya bingung.

KAMU SEDANG MEMBACA
R I S A (COMPLETED)
Teen Fiction~Kehadiranmu adalah bahagiaku~ Risa Saraswati D. Gadis cantik nan manis yang menjabat sebagai Ketua Osis di SMA Rajawali. Awalnya kehidupannya baik-baik saja apalagi ditambah dengan kehadiran kapten basket yang di kenal dengan keplayboyannya. Fahri...