Jangan lupa Vote sebelum atau sesudah membaca untuk menghargai karya penulis!
EHEHEH KEJUTAAN TIBA-TIBA DOUBLE UPP 😀
Jangan sombong, jawab dulu yook!
1. Lebih suka duit atau taehyung?
2. Barang favorit?
Happy Reading 💜
•••
"Aku adalah pemilik gadis itu."
Si pria hidung belang menampakkan smrik nya, "Penipu! Katakan saja jika kau menginginkan gadis ini!"
"Aku memang menginginkannya, maka dari itu aku memintanya secara baik-baik padamu, jangan sampai tangan bersihku ini menghabisimu," ujar pria dengan jas hitam yang menutupi tubuh atletisnya itu dengan ekspresi datar.
"Jika aku tidak memberikannya, kau akan melakukan apa?" tanyanya dengan nada meremehkan.
Pria dengan setelan jas itu mulai jengah dengan pria setengah mabuk didepannya ini.
Pria yang sedari tadi mencekal pergelangan tangan Jennie nampak tidak takut sama sekali dengan ancamannya.
"Sudahlah, jangan beromong kosong! Minggir kau dari jalanku!" ujarnya sembari mendorong pria tinggi itu dengan tangan kanannya yang senantiasa menggenggam pergelangan Jennie.
Murka sebab pria brengsek di depannya ini meremehkan ancamannya, lantas pria berwajah dingin itu meraih sesuatu dibalik jas hitamnya, dan tepat saat pria yang memegang tangan Jennie hendak membuka pintu kamar, suara memekakkan telinga terdengar dengan amat nyaring.
DOR!
Sekali pria itu menarik pelatuk dari pistolnya hingga menebus ke dalam jantung pria yang kini membantu di tempatnya.
DOR!
DOR!
Suara nyaring itu terdengar lagi membuat Jennie menjerit kala pria yang bersamanya kini sudah bersimbah darah dengan berangsur melepaskan cengkeraman tangannya.
pria hidung belang itu ambruk saat menyadari dada dibagian kirinya berlumuran darah, bukan hanya satu peluru saja yang bersarang di tubuhnya, melainkan tiga peluru.
Jennie menjerit melihat darah yang kini jelas di depan matanya, niat hati ingin memuaskan nafsu birahi dengan lawan jenisnya malah berakhir mengenaskan.
Pria di seberang sana menatap datar dua manusia yang salah satunya sudah tak bernyawa itu. Lantas ia masukkan kembali pistolnya ke dalam jas dan berjalan mendekat.
Pria itu menarik Jennie meninggalkan lawan mainnya yang kini tergelak mengenaskan dengan darah yang menghiasi sekujur tubuhnya.
•••
Cahaya mentari mengintip disela-sela tirai yang tidak tertutup rapat, membuat model tampan yang sedang terlelap itu sedikit terganggu.
Eunwoo meraba-raba sisi tempat tidurnya dan menyadari sang calon istri tidak berada disampingnya yang membuat Eunwoo lantas terbangun dari tidur lelapnya.
Apa dia tidak kembali? Pikirnya.
Eunwoo kira Jennie akan kembali. Entah kenapa, perasaannya merasa tidak enak.
Eunwoo melihat ponselnya dan tidak ada notif apapun dari Jennie, apa perkataannya semalam sudah keterlaluan?
Eunwoo menghubungi Jennie tapi tidak diangkat oleh gadis itu. Eunwoo pun mengirimi banyak pesan tapi tidak juga dibalas satupun.
KAMU SEDANG MEMBACA
SEQUOIA [SELESAI]
Romance[FOLLOW SEBELUM BACA] ______________________________________________ Meninggalkan atau ditinggalkan? Keduanya sama-sama sakit. Bagaimana rasanya jika di tinggalkan oleh orang terkasihmu, hal itu jelas pasti menyakitkan. Itulah yang di rasakan oleh J...