Jangan lupa Vote sebelum atau sesudah membaca untuk menghargai karya penulis!
Jawab dulu yaa
1. Quotes favorit?
2. Role model kalian siapa?
Happy Reading 💜
•••
CEKLEKSeorang pelayan membuka pintu dan masuk sembari membawa nampan berisi makanan dan segelas susu.
Begitu terkejutnya pelayan paruh baya itu saat menemukan Jennie yang terkulai lemah diatas lantai.
Liliya__pelayan berwajah blasteran itu memekik kaget saat melihat wajah Jennie yang pucat dengan sisa-sisa air matanya yang telah mengering dan juga suhu tubuhnya yang dingin membuat Liliya semakin panik.
Kepala pelayan itu buru-buru menyimpan nampannya dilantai lalu pergi keluar untuk memberi tahu Tuannya.
Namun nihil, ternyata Taehyung sudah berangkat ke kantor sejak pagi tadi. Liliya semakin panik dan segera memanggil pelayan yang lain agar memindahkan Jennie ke dalam kamar.
Dengan cepat pula Liliya menelpon dokter menggunakan telpon rumah dan segera memanggilnya agar segera datang.
5 jam kemudian.
Taehyung kembali ke rumah megahnya setelah berada di luar ruangan untuk menemui kolega bisnisnya untuk tandatangan kerja sama.
Tujuan utamanya yaitu gudang diujung koridor. Kedua tangannya dengan santai berada di saku celana. Langkahnya yang gagah dan lebar membuat siapa saja tak berani untuk mengganggunya.
CEKLEK
Kedua manik tajamnya menyusuri ruangan itu dengan wajah datar. Rahangnya mengeras menyadari jika gadisnya tidak ada di sini.
Taehyung membanting pintu dan berjalan menuju para pelayannya.
"SIAPA YANG BERANI MENGELUARKAN GADIS ITU!!" teriaknya penuh emosi, wajahnya terlihat keras dengan kepalan tangan yang siap untuk meninju seseorang yang berani menentangnya.
Semua pelayan terbirit-birit menuju ruang tengah di mana Tuannya berada. Semuanya menunduk ketakutan melihat Taehyung tengah murka.
"Kemana gadis itu pergi?!" bentaknya membuat para pelayan terlonjak kaget.
Liliya yang merupakan kepala pelayan maju beberapa langkah untuk menjelaskan kejadian yang menimpa Jennie.
Wanita itu menarik napas menatap Tuannya dengan segan.
"Nona Jennie tadi pingsan, Tuan," ucap Liliya dengan kepala menunduk.
Kening Taehyung mengerut samar, "Di mana dia?"
"Nona Jennie berada di dalam kamar__"
Taehyung segera pergi sebelum Liliya merampungkan ucapannya. Lelaki blasteran Korea-Italia itu melangkah menuju kamar Jennie dengan langkah lebar.
CEKLEK
Tanpa mengetuk pintu terlebih dulu, Taehyung langsung menerobos masuk dan menemukan gadisnya tengah berbaring dengan selang infus yang berada di sebelah tangannya.
Tanpa ekspresi Taehyung menatap wajah pucat Jennie yang terlelap.
"Sudah kukatakan jangan menentang ucapanku, tapi kau malah melakukannya," ucap Taehyung pelan dengan luapan emosi yang masih tersisa.
KAMU SEDANG MEMBACA
SEQUOIA [SELESAI]
Romance[FOLLOW SEBELUM BACA] ______________________________________________ Meninggalkan atau ditinggalkan? Keduanya sama-sama sakit. Bagaimana rasanya jika di tinggalkan oleh orang terkasihmu, hal itu jelas pasti menyakitkan. Itulah yang di rasakan oleh J...