SEQUOIA [SELESAI]

Part 31: ANGER

Ff ini perkiraan bakal ada 50 chapter. So, jangan dulu bosen yaaa 😉😘

Jangan lupa Vote sebelum atau sesudah membaca untuk menghargai karya penulis!

Happy Reading 💜

•••

"ASHHH, SIAL! Sudah kubilang jangan memaksaku!" desis Jennie setelah masuk ke dalam mobil.

Diliriknya Taehyung yang tidak bergeming sama sekali.

Jennie mendelik dan menahan sakit di area dekat tulang selangkanya. Ya, tatto itu berada di sana dengan bertuliskan huruf VL yang berarti VELLO LODOVICO.

Menyebalkan sekali memang pria di sampingnya ini, Jennie pikir Taehyung tidak akan bersikap menyebalkan lagi, namun Taehyung tetaplah Taehyung yang seenaknya dan arogan.

"Tidak perlu berlebihan, itu sama saja seperti gigitan serangga."

Jennie menoleh horor, "GIGITAN SERANGGA KATAMU?! INI SEPERTI GIGITAN HARIMAU, KAU TAHU?!" pekiknya tak terima, bahkan Hayden beserta sang sopir pun terperanjat di tempatnya, berbeda dengan Taehyung yang nampak biasa saja dengan tangan bersedekap.

Taehyung tak membalas membuat Jennie ikut terdiam dengan napas menggebu-gebu karena amarahnya terhadap pria di sampingnya.

Jennie memilih untuk menjaga jarak dengan pandangan menoleh menatap ke luar jendela yang menampilkan langit sore. Selama perjalanan hanya diisi dengan keheningan.

Sesampainya di kediaman Taehyung, Jennie langsung turun tanpa berucap satu patah katapun, hal itu justru mengundang perhatian pria itu. Suasana hatinya sedang buruk gara-gara pria itu yang memaksanya agar membuat tatto.

Jennie bahkan tak memedulikan Liliya yang menyapanya di dekat pintu dan lebih memilih untuk terus berjalan menuju kamarnya.

Liliya menatap punggung Jennie yang semakin jauh, tak lama Taehyung masuk membuat perhatian wanita setengah baya itu membungkukkan badannya sopan.

Entah apa lagi yang terjadi pada mereka berdua. Jujur saja Liliya pun ikut pusing memperhatikan kisah cinta majikannya itu.

•••

Jennie melempar tas selempangnya dengan kasar, kemudian berdiri di depan cermin dan memperlihatkan tatto barunya yang masih nampak memerah. Jangan tanya bagaimana rasanya, sebab untuk melihatnya saja sudah membuat Jennie merasa nyeri.

CEKLEK

Jennie menoleh dan terkejut mendapati Taehyung yang berada di kamarnya dan berjalan mendekat padanya setelah menutup pintu.

Kening Jennie mengernyit melihat ekspresi pria itu yang nampak datar.

"Apa yang kau lakukan di sini? Keluarlah, aku ingin beristirahat!" serunya ketus berusaha tidak terintimidasi.

Namun Taehyung tak mengindahkan ucapan itu dan terus melangkah hinga kini tinggal menyisakan dua meter saja.

Tangan kekarnya bergerak melepas jas hitamnya, hal itu tak luput dari pandangan Jennie yang menatap Taehyung kian lekat.

Hingga pria itu melepaskan rompi dan hendak melepas kancing kemeja barulah Jennie membelalak, "Apa yang akan kau lakukan?!"

Namun terlambat, Taehyung sudah menanggalkan kemeja putihnya dan meleparkan ke atas ranjang hingga kini tubuh bagian atasnya tertampang jelas di hadapan Jennie.