"Ngapain Abang ke kamar aku?"
Nesya menatap heran pada kakak satu-satunya itu. Jam sudah menunjukkan pukul sembilan maalm saat Nesya melirik jam wekernya, lalu menatap Elvano yang berjalan kearahnya. Sepertinya kakaknya itu baru saja pulang les. Terbukti dari tas yang masih menyandang di punggung tegapnya, ia tak langsung masuk ke kamar kamarnya, melainkan tanpa mengetuk pintu langsung nyelonong masuk ke kamar adiknya.
Elvano duduk di pinggir ranjang sang adik yang kembali sibuk memainkan ponselnya. Menulusuri berita oppa-oppa kesayangannya.
"Dek."
"Hm.
"Abang mau nanya."
Satu alis Nesya terangkat saat mendengar perkataan itu keluar dari mulut abangnya.
Tumben minta izin dulu, biasanya langsung ngomong. Batinnya.
"Kenapa?"
Elvano diam sebentar sembari menatap adiknya yang juga menatapnya.
"Memangnya cewek suka di ajak kencan sama pacarnya?"
Nesya mengangguk cepat. "Hampir semua, eh kayaknya semua cewek pasti seneng kalau pacarnya ngajak mereka kencan."
"Harus?"
"Iya biar hubungan mereka tuh makin erat dan saling tahu satu sama lain." Ujar Nesya menatap wajah kakaknya. "Memangnya kenapa?"
Elvano diam.
Ia mencerna penuturan Nesya barusan.
Persis seperti yang kedua sahabatnya katakan tadi sore.
Mata Nesya memicing. "Jangan bilang selama ini Bang El belum pernah ngajak Liora kencan?!"
Anggukan Elvano membuat adiknya itu mengerang frustasi. "Oh Yaampun! Kasihan bener sih temen aku punya pacar kaku banget!"
"Terus Abang harus apa?"
Berdecak kesal, Nesya duduk menyilangkan kaki setelah sebelumnya berbaring terlentang memainkan ponsel. Ia kini memasang wajah serius.
"Bang El udah pacaran berapa lama sih?"
"Tiga bulan."
"Lumayan lama." Gumam Nesya masih bisa di dengar Elvano.
"Jadi selama ini kalian ngapain aja sampai nggak kencan?"
"Liora sibuk terus Abang juga." Jawab Elvano yang diangguki oleh Nesya.
Ah benar juga yang dikatakan kakaknya. Selama ini keduanya sibuk dengan aktivitas mereka masing-masing. Liora yang sibuk bekerja setelah pulang sekolah hingga pulang kadang sampai larut malam dan kakaknya yang sibuk kelas tambahan di sekolah lalu lanjut lagi bimbingan di luar sekolah karena sebentar lagi akan menghadapi Ujian Nasional.
Jadi wajar jika keduanya yang baru saja memulai hubungan tak ada waktu senggang jalan berdua. Maklum kakak dan sahabatnya kan baru pertama kali pacaran.
Sebenarnya aku juga sih. Gumamnya dalam hati.
Nesya menggelengkan kepalanya saat memikirkan jika ia juga belum pernah pacaran. Ya walaupun banyak yang ingin dengannya, salah satunya si tetangga sebelah. Kenand.
"Hm aku punya ide." Ujar Nesya setelah lama terdiam.
Elvano menatap adiknya penasaran menunggu apa yang ada di pikiran adiknya itu.
"Bang El mau tahu?" Mengangguk El menjawab.
Nesya menggerakan tangan agar Elvano mendekat kearahnya. Awalnya Elvano bingung tapi ia tetap menurut mencondongkan tubuh sedikit agar Nesya bisa membisikkan sesuatu padanya.
KAMU SEDANG MEMBACA
Elvano
Romance[Completed] Squel of Posessive Doctor ✨ High Rank : #2 Keadilan #2 Renang #2 Coolgirl #3 Coolman