Aku? Kamu? Ya memang sedari tadi iqbaal selalu panggil aku? Kamu? Mungkin ini bakalan jadi kebiasa baru mereka berdua
"Iya ga papa ko" Ucap (nama kamu)
"Mulai sekarang panggil nya aku kamu ya" Pinta iqbaal
"Iya insyaallah" Senyum manis
iqbaal dan (nama kamu) sudah berada di depan pintu kamar iqbaal
"Ini kamar aku, masuk aja. Nanti handuk nya udah aku siapin di kamar mandi" Tutur iqbaal
"Ga papa nih gue masuk“ tanya (nama kamu)
" Aku bukan gue, ga papa toh ini juga bakalan jadi kamar kamu nanti, kalo kamu mau sama aku" Kata iqbaal yang penuh kelembutan
Sedangkan (nama kamu) hanya tersenyum
"Udah ya aku mau bantu bunda dulu, nanti kalo udah selesai langsung turun aja, atau mau aku jemput lagi" Tawarnya
"Gak usah nanti aku turun sendiri"
"Ya udah, by" Iqbaal langsung meninggalkan (nama kamu)
Dengan rasa ragu {nama kamu) membuka kamar seorang aktor terkenal, gak nyangka dan berasa mimpi bisa menginjakan kaki dirumah seorang iqbaal ramdhan apalagi diperbolehkan mandi dikamarnya ya Tuhan (Allah), nikmat mana lagi yang kau dustakan,. {Nama kamu) bener-bener bersyukur
Tapi keadaan kamar ini sangat berantakan bagi penglihatannya, tanpa berfikir lama (nama kamu) membereskan nya terlebih dahulu sebelum ia memutuskan untuk membersihkan tubuhnya
"Akhirnya selesai juga, Seganteng-gantengnya iqbaal tetep aja kamar berantakan" Keluh (nama kamu)
.
.
.
Setelah sekitar 45menit hampir 1jam akhirnya (nama kamu) selesai membereskan kamar sang aktor tampan ini dan sudah selesai membersihkan diri, dan merasa sudah rapih dengan penampilanya kini (nama kamu) kembali untuk bergabung dengan yang lain.
.
.
Ruang makan
.
.
"Udah selesai" Kata iqbaal
"Udah, makasih ya" Jawab (nama kamu) sedangkan iqbaal hanya menjawab dengan anggukan tak lupa senyum manis
"Bunda ayo kita siap2 sholat dulu" Teriak ayah dari mushola kecil didalam rumah itu
"Masih 5menit lagi yah azan nya" Sahut bunda
"Iy siap-siap dulu aja"
"Iya, ayo sayang kita ambil wudhu dulu" Merangkul bakal calon menantu nya
"Iy bunda"
"Ale buruan siap-siap" Kata bunda yang melihat iqbaal masih fokus dengan iPhone nya
"Ia siap bunda" Iqbaal langsung menghentikan kegiatan ny dan langsung mengikuti bunda nya..
.
.
.
Setelah selesai menunaikan sholat dzuhur kini mereka memutuskan untuk segera kembali ke meja makan dan tentunya untuk segera makan,
Makan kali ini bakalan berbeda karena yang pertama ada anggota baru yaitu (nama kamu) dan yang kedua adalah menu makan siang kali ini {nama kamu) yang masak bahkan bunda yang sekedar membantu, yang niatnya (nama kamu) yang ingin membantu ini malah sebaliknya itu pun bunda yang kekeh ingin membantu.
"Wah enak nih" Kata ayah iqbaal yang melihat menu makan siang kali ini
"Siapa dulu dong yang masak " Jawab Bunda
"Siapa emang bun" Tanya iqbaal yang pura-pura tidak tau
"Bakal calon mantu bunda dong" Kata bunda yang tersenyum kearah (nama kamu) dan balas dengan senyuman yang begitu manis
KAMU SEDANG MEMBACA
IQBAAL SUAMIQU
Romance(Follow Dulu Sebelum Baca) "ya kadang suka ngayal kalo ada seseorang yang melamarnya tiba-tiba dengan keseriusan nya itu semua impian semua wanita, gimana kalo itu semua menjadi kenyataan, kaya nya bakalan bersyukur beribu-ribu syukur"
