Setelah tadi iqbaal menegur (nama kamu) karena jajan sosis terlalu banyak dan sekarang sebagai hukuman nya (nama kamu) diajak muter-muter jakarta dimalam tahun baru ini.
Bukan hukuman yang kejam atau potong uang jajan kaya ema-ema pada umumnya
Hukumanya sangat membuat hati (nama kamu) semakin senang
Detik ini (nama kamu) sudah ada atas motor yang sedang iqbaal kendarai, tapi bukan motor dilan yang iqbaal pernah gunakan dulu
"Aku bakalan sering-sering beli sosis dengan jumlah banyak deh" Ujar (nama kamu)
"Biar apa coba?"
"Biar diajak muter-muter naik motor, bosen aku kalo naik mobil terus"
"Gak usah ngelakuin kesalahan 2x untuk bisa meluk aku dari belakang" Sindir iqbaal
"Bodo amat aku gak denger"
Kayanya mulai hari ini dan seterusnya mereka akan menjadi lebih dekat, dan (nama kamu) juga semakin nyaman dan gak jaim lagi untuk bercanda dan minta sesuatu, ini yang iqbaal harapkan
"Malam ini kamu nginep dirumah ya" Ucap iqbaal tiba-tiba
"Enggak ah" Tolak (nama kamu)
"Ada teh ody dirumah" Tutur iqbaal
"Sopan gak sih a, ketika kita belum sah dan aku udah nginep dirumah aa terus" Tanyanya
"Tapi kan ini yang minta bunda, bukan kemauan aku atau kamu"
"Bisa banget mengatas namakan bunda"
"Yeh ga percaya lagi"
"Ekhmm btw aku mau makan sosisnya" Ucap (nama kamu) mengalihkan pembicaraan
"Aku tau tempat yang bagus"
(Nama kamu) hanya menangguk dan memperhatikan sekeliling jalananan yang masih sangat ramai dan banyak motor-motor yang terparkir rapih disisi jalanan
Malam tahun baru ini menjadi tahun pertama (nama kamu) dan iqbaal merayakan bersama dan jangan lupakan malam ini juga menjadi sejarah pertama kalinya (nama kamu) dibonceng oleh iqbaal menggunakan motor yang entah itu milik siapa (nama kamu) belum menanyakan hal itu.
"A mau tanya deh ini motor siapa?" Tanya (nama kamu)
"Motor aku"
"Gak percaya, sejak kapan suka motor" Ejek (nama kamu)
"Enggak tau, pas liat motor ini langsung jatuh cinta" Kekeh iqbaal membayangkan saat dia membeli motor ini
"Ok mungkin aku percaya" Kekeh (nama kamu)
"Berapa jam lagi sih jam12" Tanya iqbaal
"2jam lagi a"
"Enaknya kemana dulu ya" Tanya iqbaal
"Lah gak ada tujuan?" Tanya balik (nama kamu)
"Gak ada"
"Terus kenapa ngajak pergi coba"
"Mau aja"
"Aneh dasar"
"Tapi sayang kan sama orang aneh"
"........"
(Nama kamu) memilih diam daripada menanggapi orang aneh seperti iqbaal yang katanya tadi tau tempat yang bagus sekarang malah ngomong gak tau
Sabar-sabar orang sabar disayang mantan eh
Sekitar 1jam perjalanan akhirnya motor iqbaal berhenti tepat didermaga sisi pantai.
"Kenapa kesini?" Tanya (nama kamu)
"Pengen aja"
"Ekhmm"
"Sayang aku pengeb deh sebelum kita nikah, saat ini juga kita evaluasi hubungan kita selama ini, ungkapin keluh kesal suka duka selama kita jalanin hubungan, biar pas nikah kita bisa belajar dari kesalahan kita selama ini" Ucap iqbaal serius menatap (nama kamu) yang kini duduk di depan iqbaal
"Evaluasi kaya apa aja" Kekkeh (nama kamu) dengan mata yang masih fokus membuka bungkus sosis bakar yang dibeli tadi
"Aku serius"
"Ok" Ucap (nama kamu) santai dengan memanggutkan kepalanya lalu menggigit sosis bakar yang menggoda nya dari tadi
"Kamu sayang aku gak sih?" Pertanyaan pertama iqbaal berhasil membuat (nama kamu) menghentikan aktifitasnya dan menatap iqbaal penuh tanda tanya
"Kenapa tanya kaya gitu?" Tanya (nama kamu)
"Aku mau tau"
"Kalo aku gak sayang gak mungkin aku ada disini, dan pakai cincin ini" Ucap (nama kamu) memperlihatkan ciincinnya diwajah iqbaal
Sebelum iqbaal membuka suara "dan asal kamu tau, aku mau nikah sama kamu bukan karena kamu artis, idola aku, kamu kaya dan sebagainya, karena aku tulus mencintai kamu tanpa embel apa-apa, aku tipe orang gak akan mengambil keputusan sebodoh itu cuman karena duniawi" Ucap (nama kamu) santai lalu melanjutkan aktifitas nya
"Makasih ya sama" Ucap iqbaal mengelus puncak kepala (mama kamu), "tapi aku kesel sama kamu" Tutur iqbaal
(Nama kamu) hanya mengerutkan keningnya bingung "kenapa?"
"Makanya sendirian aja itu yakin kamu mau abisin sendiri" Tutur iqbaal menatap makanan didepannya
"Pasti, aku suka"
"Gak peka"
"Aa mau" Tawar (nama kamu) tak lupa menyodorkan 1sosis didepan mulut iqbaal
Tentu saja iqbaal dengan senang hati menerimany
"Aku bingung harus bersikap seperti apa dan gimana sama zidny a" Tutur (nama kamu)
"Kalo soal zidny udah aku beresin kemarin sama teteh" Ucap iqbaal santai "dan giliran kamu kapan mau aku tunjukan kedunia kalo kamu calon istri aku"
"Aku takut dibully"
"Abaikan omongan netizen yang ngejalanin kan kita bukan mereka"
(Nama kamu) hanya mengangkat bahunya
"Ekhmm a selama Aa ngejalanin hubungan sama aku, apa yang aa rasain?"
"Ekhmmm....."
........
Jadi berapa hari aku udah gak next?
Maaf y gays aku lagi kurang enak badan dan sekarang aku lagi UAS
KAMU SEDANG MEMBACA
IQBAAL SUAMIQU
Romance(Follow Dulu Sebelum Baca) "ya kadang suka ngayal kalo ada seseorang yang melamarnya tiba-tiba dengan keseriusan nya itu semua impian semua wanita, gimana kalo itu semua menjadi kenyataan, kaya nya bakalan bersyukur beribu-ribu syukur"