Angela bengong sementara Maxwell makan dan minum seperti dua orang yang mati gaya. Cukup lama mereka berdua saling diam. Hanya makan dan minum. Sampai akhirnya Maxwell buka suara. "Lalu, siapa laki laki yang bersamamu tadi pagi? Sampai memberikanmu bunga yang jelek itu" tanya Maxwell sambil menatap tajam Angela. Angela kaget tidak menyangka Maxwell tahu tentang itu. "Teman" Jawab Angela singkat. "Baguslah kalau itu hanya teman" Kata Maxwell sambil makan. Wajahnya datar saja. "Maksudnya bagaimana Pak?" Angela bertanya pada Maxwell dengan wajah bingung. "Karena aku akan sering mengunjungi rumah sakit dan aku ingin mendengar laporan manajemen rumah sakit ini dari staff management yang baru jadi tentu saja dia tidak akan marah dengan itu bukan?" Jawab Maxwell. Angela tersenyum kesal. "Kenapa harus saya Pak? Dan sejak kapan Bapak tertarik dengan rumah sakit? Bisnis ini kan kurang bisa memberikan profit?" tanya Angela. "Sejak aku putuskan begitu" jawab Maxwell dingin. Ughh.. Dia selalu saja arogan seperti biasanya, batin Angela. Sampai mereka selesai makan jam sudah menunjukkan jam 8PM. Tiba tiba ponsel Angela berbunyi. Angela bingung akan diangkatnya atau tidak. Ini dari Ben. Maxwell menatap tajam Angela yang nampak salah tingkah. "Silahkan jawab saja, atau aku yang akan menjawabnya?" Kata Maxwell dengan wajah sedikit jengkel. Angela akhirnya mengangkat ponselnya sambil berbisik "Uhm.. Hi Ben.." sapa nya. "Hi Agent Scully, apa kau sudah pulang? Maaf aku tadi ada operasi dan tidak bisa menemanimu pulang" Kata Ben dengan suara maniiis semanis madu. "Iya, tidak apa apa Ben, aku juga tidak langsung pulang tapi bertemu dengan teman dulu" Jawab Angela membelakangi Maxwell. "Oh ya? Siapa temanmu? Sherryl?" Ben bertanya. "Oh, bukan.. Uhm hanya teman lama diperusahaanku dulu" Kata Angela. "Uhm, sudah dulu ya, nanti aku telpon lagi kalau sudah sampai dirumah, Bye Ben" Angela menutup pembicaraannya dengan Ben. Maxwell masih menatap tajam Angela sehingga membuat Angela tidak nyaman. Angela segera bersiap ingin pergi. "Jika sudah tidak ada yang ingin dibicarakan saya pergi dulu Pak" Angela pamit. Tiba tiba Maxwell meraih tangannya. "Ayo kita pergi" Jawab Maxwell menarik tangan Angela. Sampai di kasir Angela berniat membayar makan malam itu Maxwell segera mendorongnya kesamping. "Aku yang mengajakmu, jadi Aku yang akan membayarnya" Ujar Maxwell. Angela tidak bisa membantahnya. Sampai di luar restoran mobil Maxwell sudah disiapkan di lobby. Lagi lagi Angela ditarik masuk ke mobilnya dan Maxwell langsung mengantarnya pulang. Mereka hanya diam sepanjang perjalanan. Sesampai di depan rumah Angela, sebelum turun dari mobil Maxwell mengatakan sesuatu. "Aku tidak ingin menikah dengan perempuan aneh itu, aku bahkan tidak begitu mengenalnya. Aku lebih suka bersama dengan orang yang sudah mengerti diriku" Kata Maxwell sambil turun dari mobil dan membukakan pintu untuk Angela. Angela masih terpana dengan kata kata Maxwell. Sampai malam ketika hendak istirahat pun Angela masih terngiang ngiang kata kata Maxwell, "Lebih suka bersama orang yang mengerti dirinya, apa maksudnya aku???" Angela menggaruk rambutnya. Aaaaarghh, entahlah.. Orang itu memang selalu penuh misteri, batin Angela.
![](https://img.wattpad.com/cover/210359015-288-k57057.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
Default Title - I Have Crush On My Boss!!
RomanceDi usia nya yang ke 34 Angela Bennet bekerja sebagai sekertaris seorang ceo Alden corporation, Maxwell Alexander Alden selama 7 tahun. Bahkan Angela sudah seperti asisten pribadinya. Menyiapkan segala keperluan pribadi Maxwell. Sehari hari Angela ba...