I WANT YOU PART 32
“Seung jo yah.. akan ada rapat bulanan 2 hari lagi, ayah mengingatkanmu agar kau pulang ke Seoul tepat waktu” kata ayahnya, Seung jo membelalakkan matanya, “kenapa harus aku..? biasanya juga ayah yang menghadiri rapat semacam itu” elak Seung jo, “ayah tahu tapi.. mulai sekarang kau bertanggung jawab penuh atas perusahaan, ayah ingin pensiun dari urusan yang yang terkait dengan perusahaan” jawab ayahnya, “mwoooo...? pensiun..?” Seung jo menghela nafas,”tapi ayah...” sela Seung jo, kata-katanya terputus saat mendengarkan suara bip tanda sambungan teleponnya sudah diputus oleh ayahnya.
“aissshhh... “ umpat Seung jo menutup ponselnya, “wae geurae...?” tanya Se kyeong yang melihat Seung jo kesal, Seung jo lalu duduk disamping Se kyeong, “tidak apa-apa, aku tidak ingin merusak hari bahagia kita” jawab Seung jo tersenyum ke arah Se kyeong, “kajja.. kita pulang, Hana pasti sudah menunggu kita” ajak Seung jo, Se kyeong pun berdiri dari duduknya dan mengikuti Seung jo berjalan menuju mobil.
Malam harinya...
Ahjumma yang mengunjungi Hana berpamitan pada Se kyeong, Se kyeong menahannya untuk menginap namun ahjumma menolak karena mengingat suaminya yang sedang sakit tinggal sendirian dirumah, Se kyeong dan Seung jo mengantarkan ahjumma sampai dipintu, mereka lalu melihat Hana yang sudah terlelap dikamarnya.
Seung jo dan se kyeong masuk ke kamar Hana, Se kyeong memperbaiki selimut Hana lalu mengecup kening Hana, begitu pula dengan Seung jo, “jalja Hana yah..” ucap Seung jo lalu mematikan lampu kamar Hana.
“yaa... jangan menatapku seperti itu..” teriak Se kyeong saat ia sedang berganti baju, seung jo yang sedang tiduran di tempat tidur berpura-pura menutup wajahnya, “tapi kenapa aku tidak boleh melihatnya kau kan istriku” oceh Seung jo, “aku malu..” ucap Se kyeong ketus, belum juga Se kyeong selesai mengancingkan piyamanya, Seung jo sudah menggendongnya ke tempat tidur, “yaa... Seung jo ssi turunkan aku..” teriak Se kyeong takut, Seung jo lalu membaringkan tubuh Se kyeong ditempat tidur dan ikut berbaring disamping Se kyeong
“Kenapa kau lambat sekali?”
“Terlambat apanya..?”
“Kau lupa malam ini malam apa..?”
“Malam selasa.. kenapa..?”
“Aigooo... kenapa kau tak mengerti juga” jawab Seung jo menepuk dahinya, “kau lupa kalau malam ini adalah malam pertama kita..?” teriak Seung jo kesal.
Se kyeong tersenyum geli lalu dengan cepat mengecup bibir Seung jo agar Seung jo tak bicara lagi, Seung jo terdiam lalu menatap lekat ke arah Se kyeong dan membalas ciuman Se kyeong, lalu menciumi leher istrinya dengan lembut dan perlahan membuka kancing piyama Se kyeong, “aku mencintaimu” bisik Seung jo ditelinga Se kyeong, Se kyeong tersenyum, “tekkk...” terdengar suara lampu dimatikan, (scene sensor..) mereka berdua menghabiskan malam bersama dirumah mungil milik Se kyeong.
Sinar matahari pagi menembus kaca jendela kamar Se kyeong, kicau burung terdengar mengalunkan melodi cinta antara mereka berdua, Se kyeong masih enggan membuka matanya, ia merasakan kehangatan berada dipelukan Seung jo, Seung jo terbangun ia membuka matanya dan langsung tersenyum ke arah Se kyeong yang berada dipelukannya, Se kyeong pun terbangun dan membuka matanya, dilihatnya Seung jo sedang memandanginya.
“Waeyo..?”
“sangat membahagiakan saat aku membuka mataku dan kau berada dipelukanku, jika ini mimpi maka aku tak ingin terbangun”
“apa kau sedang menggodaku..”
“Anieyo... ini benar-benar kejujuranku” kata Seung jo, Se kyeong tersenyum, “aku mencintaimu..” ucap Se kyeong pelan, Seung jo lalu mengecup kening Se kyeong.
KAMU SEDANG MEMBACA
I WANT YOU
FanfictionJodoh itu ditangan tuhan kalau jodoh itu ditangan orang tua berarti tuhan mempercayakan jodohmu pada orang tuamu.. hahaaaa.. hhmmm tak selamanya dijodohkan itu tak membahagiakan, walau awalnya akan banyak rintangan dan perbedaan tapi jika dia memang...