I Wish, I Can Reach You (Flashback Sadam).

223 43 6
                                    

First of all.
Rest in peace Chadwick Boseman😭 😭😭😭
One of the amazing and proffesional Actors.

Dunia ini.
Marvel.
Dan Avengers akan sangat kehilanganmu😭

Rest in peace our king.
#wakandaforever.

"Everybody move on, but not us. Whatever it takes" ~ Steve Rogers 2019~
💗💗💗💗💗💗💗💗💗💗💗

Salah satu part yang saat saya membuatnya, sesungguhnya jadi sedih. Author saya banget sama Sadam, tapi...tapi...

Dan harusnya part ini saya upload setelah Break Up momen, apa daya Authornya lupa😭😆 malah dilompatin bab lain 😆

Selamat membaca semua. Taburi saya dengan cinta kalian ya💗
************************
"Setiap kehilangan, adalah luka. Dan luka pasti dapat sembuh, namun akan terus membekas"
~ Sadam Liem Hartono~
💗

FLASH BACK
Jakarta sebelas tahun silam
SADAM.


       Dari luar hidup seorang Sadam Liem Hartono tampak baik-baik saja. Ia berasal dari kalangan atas. Ayahnya seoramg Hakim yang terkenal akan sifat adilnya. Ibunya seorang Jaksa. Keluarga mereka tampak harmonis juga bahagia. Namun, itu semuanya hanya permukaannya saja.

      Sadam sejak dulu selalu hidup dalam bayang-bayang. Sebagai anak kedua dari tiga bersaudara, sejak kecil Sadam sudah terbiasa dibanding-bandingkan dengan kakak laki-lakinya, Nathaniel Liem Hartono, si anak jenius dalam keluarga mereka. Atau selalu kurang diperhatikan, karena adik perempuannya, Kinara, yang berpenyakitan membutuhkan lebih banyak atensi dari orang tuanya.

     Meski begitu, sungguh dia masih bisa baik-baik saja.

     Sadam selalu membesarkan diri dengan berkata.

     "Tidak apa-apa, setidaknya kamu masih memiliki keluarga utuh dan lengkap. Tempatmu bisa pulang ke rumah"

    "Tak masalah, yang terpenting mereka juga menyayangimu"

     Dan hanya saat berada di Sekolah sajalah, Sadam bisa merasa sepenuhnya terlepas dari bayang-bayang tersebut. Tapi semuanya segera berubah saat usianya menginjak 11 tahun, di hari pertama dia masuk ke SMP dan bertemu pemuda itu pertama kalinya.

      Alex Christian memiliki semua kriteria yang bisa membuat sesama anak laki-laki lain merasa iri.

     Diluar rupa fisiknya, pemuda itu juga menguasai segala bidang mulai dari akademis hingga olahraga, satu-satunya kelemahannya adalah seni, juga sikap ramah. Kebetulan semua itu ada pada diri Sadam.

      Sesungguhnya Sadam selalu merasa terintimidasi jika bersama Alex, namun entah mengapa, nasib menjadikan keduanya justru sebagai kawan akrab.

     Mereka satu kelas selama 3 tahun berturut-turut, Sadam selalu menjadi Ketua, dan entah kenapa Alex tak pernah menolak jika dipilih menjadi Wakil. Sadam Ketua perhimpunan siswa, dan lagi-lagi Alex menjadi wakilnya. Keduanya seperti sepaket, di mana ada Sadam, seringnya juga ada pemuda itu. Meski kedua sikap mereka selalu bertolak belakang.

      Sadam membenci Alex, karena keberadaan pemuda itu, sangat susah baginya menempati posisi pertama di sekolahnya. Namun disisi lain, ketiadaan pemuda itu juga membuatnya tak suka. Sungguh perasaan yang ironis.

      Kemudian, kesempatan bagi Sadam untuk 'terlepas' dari Alex akhirnya datang. Di hari sang Ayah memberikan putusan tak adil pada kasus kematian tabrak lari Ibu Alex, segalanya berubah.

      Alex kini berbalik membenci Sadam atas apa yang diperbuat oleh Ayahnya. Dan Sadam, diluar dugaan merasa sangat marah serta diperlakukan tidak adil. Itu sebabnya seusai dari pemakaman, Sadam mengkonfrontasi sang Ayah.

     Pertengkaran hebat terjadi, untuk pertama kali dalam hidupnya, Sadam sadar semuanya tidak baik-baik saja. Dan ia disadarkan pada fakta jika selama ini Ayahnya tak sehebat pemikirannya.

     "Aku bersumpah, kelak aku tak akan menjadi seperti Ayah" ucap Sadam tegas, tepat ke dalam sepasang netra Ayahnya, suaranya terdengar kecewa,  sorotnya dipenuhi kemarahan.

    Malam itu, Sadam tidak pulang ke rumahnya.

****************************************

    Sebulan berlalu sejak pertemanan Sadam dan Alex terputus.

[Completed Story] The Dark Desire :  #01.BII SeriesTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang