Bully

3K 150 0
                                    

°•°

"Hmm, gede juga nih sekolah" kagum seorang siswi. Siswi itu bernama Mikayla Anastasya.

"Gue setuju sama lo" lanjut teman Mikayla(Al). Siswi itu bernama Clara Olivia.

"Njirr, ini mah bisa maen guling²an sepuasnya di lapangan" kagum teman Al. Dia bernama Felia Clareta Amalia.

"Iya, sekalian nanti lo pel nih lapangan biar tambah kinclong" jawab teman Al. Dia bernama Nindy Azzahra.

"Udah², kagum-kagumannya nanti aja, mending sekarang kita nyari ruang kepala sekolah buat nanya kelas kita" lerai teman Al. Dia bernama Aisha Charissa.

"Gue setuju ama lo" setuju Al.

Lalu mereka jalan mencari ruang kepala sekolah sembari bercanda. Tiba-tiba....

Brukk

"HEH, LO ITU KALO JALAN PAKE MATA!" bentak seorang siswi yang sengaja menabrak Al.

"Mohon maaf ya tante, dimana-mana jalan itu pake kaki, kalo pake mata yang ada kita gak bisa liat. Terus juga yang ada elo yang nabrak Al" kesal Aisha sembari membantu Al untuk berdiri, karena bahu nya di tabrak dengan kencang. Seolah² dia tidak suka dengan Al.

"Hah?! Apa lo bilang?! Tante?! Lo panggil gue tante?!" Bentak kakak kelas itu yang bernama Disa Salsabila.

"Kayak nya gaperlu gue ulangin lagi deh ya tante. Lagian lo itu mau sekolah apa mau ngejablay? Rok di atas lutut, rambut di warnain kek jamet prapatan, bibir merah bet. Abis makan ari² lo??" Kesal Aisha yang sudah eneg melihat penampilan kakak kelas nya ini.

"Udah², gue juga gapapa kok. Yaudah yuk kita lanjut nyari ruang kepsek nya" lerai Al yang sudah malas untuk berdebat. Karena dia sadar, dia masih murid baru di sekolahnya. Jadi harus menghormati kakak kelas:).

"Selamat lo kali ini" ujar Aisha sembari menunjuk kearah muka Disa dan dayang²nya.

Jangan tanya kenapa teman² Al yang lain tidak melerai atau lebih memilih diam. Karena mereka sudah mual melihat tampilan kakak kelas nya ini. Daripada mereka buka suara dan langsung menusuk ke lubuk hati yang paling dalam.

Skip

"Nah ini nih ruangannya" tebak Felia sembari menunjuk arah toilet:)

"Itu toilet bodoh" kesal salma dan langsung menjitak kepala Felia.

"Lah, emang bener kan?? Emang siapa yang bilang gudang??" Tanya Felia dengan nada kesal nya. Karena dia kebelet buang air kecil.

"Lo mau ke toilet??" Tanya Al.

"Mau ke tempat pembuangan sampah gue, ya mau ke toilet lahh. Pake nanya lagi lo" jawab Felia dengan nada ketus nya dan langsung masuk kedalam toilet perempuan.

"Lahh, lagi pms tuh bocah" gumam Al yang di dengar oleh ke5 sahabatnya.

"Udah², kita tunggu di luar aja" lerai Nindy. Dan mereka langsung keluar untuk menunggu Felia.

Skipp

"Mana sih ruangan kepala sekolahnya, pegel kaki dedeq:(" tanya Clara dengan nada lesu nya.

"Nah ini dia" girang Felia setelah sekian lama mereka memutari sekolah barunya ini.

Tok tok tok

"Masuk" terdengar suara tegas nan berat dari dalam ruangan yang menyuruh mereka masuk.

"Permisi pak, kami murid baru. Kalau begitu kelas kami dimana ya pak??" Tanya Clara dengan sopan dan langsung to the point. Pegel cuyy.

ASKARTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang