Kringgg... kringgg
"Adohhhh, akhirnya pulang juga" ujar Reyhan sembari meregangkan badan nya.
"Mau kemana lo, Sa??" Tanya Dewa yang melihat Angkasa sudah memakai tas yang ditaruh di sebelah pundaknya.
"Ya balik lah, oon" ujar Libra.
"Sans, dong bro"
---
Di LA
"Hadoohhhh, bosen bat gue. Gak enak ye sendiri. Sepii" ujar Al dengan pura-pura menangis.
"Al, makan dulu yok. Abang masuk ya??" Ujar seseorang lelaki yang mengetuk pintu kamar Al.
"Iyaa, bangg. Gak Al kunci kok" jawab Al didalam kamar.
"Makan yok, daripada lo kek orang gak punya jalan hidup" ujar pria tersebut.
"Iyaaaaaa bang Jaaamssss" ujar Al.
"Ayookk, gak usah males-males. Cewek juga lo" ujar Jams (sepupu Al) sembari menarik tangan Al agar duduk.
"Ck. Iya-iya"
---
Di Indonesia
"Bos, kenapa si lo diem-diem mulu. Sariawan lo??" Tanya Aldo menepuk paha Angkasa.
"Dia kan emang diem, lo kok ogeb bet siii" ujar Alvin dengan geram.
"Bang kertas paan nehh" ujar Fathan yang baru masuk ke mabes ASKAR.
"Kertas apa??" Tanya Dewa.
"Yeee, si anying. Gue nanya lo malah nanya balik" ujar Fathan melempar kertas tersebut kearah Angkasa.
"Bangsat" umpat Angkasa saat melihat isi kertas tersebut, dia mengepalkan tangannya dan matanya yang ia pejamkan.
"Kenapa si lo, Sa??" tanya Libra mengambil kertas yang sudah tidak berbentuk lagi di genggaman Angkasa.
"Anjing!" Ujar Libra yang melempar kertasnya ke sembarang arah.
"Kenapa si lo berdua" ujar Dewa mengambil kertas yang sudah dilempar oleh Libra. Tapi sudah Bayu yang duluan mengambilnya.
Bayu mengepalkan kedua tangannya dengan nafas yang memburu.
"Heh, lo pada kek apaan gituu yaa. Lo baca kertas itu, udah langsung kek orang kesetanan tau ga-" ujar Dewa yang terpotong karena Bayu melemparkan kertasnya tepat di wajah tamvan Dewa
"RAKANJING!" umpat Dewa.
Ya, Raka yang mengirim pesan tersebut. Rupanya, Zios tak menyerah untuk melawan ASKAR.
Isi pesannya :
heii, gimana kabar kalian. Gue harap kalian sedang tidak baik-baik aja. Disini gue gak mau bikin tangan gue pegel cuman gara-gara nulis nih kertas buat kalian.
Ada kabar gembira buat kalian. Al, dia udah kembali dari LA. Dan sekarang dia jadi tahanan gue. Gue mau kalian dateng jam 23.30 di markas gue. Kalau kalian terlambat, nyawa dia maaf-maaf aja. Gak akan tertolong
Raka
'tunggu gue'
---
19.17
Angkasa saat ini sudah berada di rumahnya, di rumahnya sudah ada bunda sama ayah nya.
"Udah pulang nak, sini kita makan malam sama mommy sama daddy" ujar bunda Angkasa dengan lembut dan penuh perhatian.
Angkasa hanya mengangguk seraya tersenyum tipis.
KAMU SEDANG MEMBACA
ASKAR
Teen FictionSiapa sangka jika Angkasa jatuh hati pada murid baru di sekolahnya. Angkasa Addison, ketua geng motor -ASKAR- yang di takuti di seluruh Indonesia. Angkasa yang dulunya tidak terlalu memperdulikan perempuan karena menurutnya perempuan hanya men...