21. Penyekapan Baret

76 5 0
                                    

Malam ini Zila sedang tiduran diatas kasurnya sambil memainkan ponselnya, Zila pun lama kelamaan mengantuk dan akhirnya memilih menyimpan ponselnya dan bersiap untuk tidur

Tapi saat ingin menarik selimut terdengar suara notifikasi dari ponselnya membuat Zila mengurungkan niatnya lalu mengambil ponselnya

0852888***** :
*Share location*
*Share a picture*
Ke sini sekarang atau orang ini akan mati

Zila pun menajamkan penglihatannya dan ternyata benar, orang yang berada dalam foto itu adalah Baret yang merupakan salah satu anggota Cancer

"Siapa sih nih orang? Cari gara-gara aja deh" kesal Zila karena waktu tidurnya terganggu

Dark🖤:

Zila Revalina:
*Share location*
Ke lokasi itu sekarang, Baret dalam bahaya

Sena Ayodya:
Siapa yang nyekap Baret?

Zila Revalina:
Gue gatau udah cepet ke sini

Neta Faradila:
Otw

Gitsa Putri:
Otw^2

Cantika Risya:
Otw^3

Sena Ayodya:
Otw^4

Zila pun beralih pada grup chat Scorpion untuk meminta bantuan supaya siapa tahu mereka akan kalah jumlah nantinya

Cancer🦀:

Zila Revalina:
*Share location*
Dateng kesana sekarang, Baret disekap

Bang Reno:
Siap

Zila pun segera melajukan motornya dengan kecepatan diatas rata-rata hingga dirinya pun sampai ditujuan yaitu gudang tua yang jauh dari jalan raya dan orang lewat atau bisa disebut tempat yang sedikit terpencil dan juga letaknya sangat jauh dari markas Cancer

Zila pun melangkahkan kaki nya untuk masuk kedalam tapi langkahnya terhenti saat mendengar suara deru motor yang ternyata itu adalah Sena dkk

"Lo bego atau apa sih Zil?"

"Apaan sih Net?"

"Tadi Lo mau masuk sendirian? Mati duluan Lo yang ada"

"Ya maap ih, abisnya gue takut Baret kenapa-napa"

"Iyah kita semua juga panik tapi Lo jangan bertindak bodoh Zila Revalina" geram Neta

"Bacot, udah ayo masuk"

Brak

Zila pun menendang pintu gudang itu hingga terbuka lebar, mereka berlima pun masuk kedalam tapi saat mereka masuk keadaan disana sangat sepi bahkan seperti tidak ada tanda-tanda orang disekap

Mata mereka pun bergerak kesana kemari untuk mencari keberadaan Baret sambil berjaga-jaga takutnya ada yang menyerang secara tiba-tiba

AziLa (END)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang