34. Turnamen Basket

55 5 0
                                        

Hari ini hari yang paling ditunggu oleh semua murid karena hari ini akan di laksanakan turnamen basket antar sekolah yang menyebabkan kegiatan belajar mengajar pun di hentikan

Zila dkk sudah siap dengan jersey basket berwarna biru hitam yang dipadukan dengan sepatu putih dengan garis merah dipinggir sepatunya

"Kalian kebagian tanding jam berapa?" Tanya Ryan sambil menyeruput es jeruk nya

"Jam 10"

"Bentar lagi dong berarti"

"Kita kelapangan aja, lagian tinggal 20 menit lagi kalian tanding" ucap Aziz yang diangguki Zila dkk

"Hai Ziz, ihh seneng banget deh gue hari ini bisa ketemu lo, kenapa sih lo itu ganteng banget" ucap Cecilia dengan nada manja membuat mereka merasa mual

"Eh iyah kelapangan bareng yu Ziz, kan gue takut kalo gak sama lo nanti gue kehimpit-himpit, secara kan disana itu rame banget" rengek Cecilia sambil memeluk lengan Aziz

"Lepasin" ucap Aziz dengan nada dingin membuat siapa pun yang mendengarnya bergidik ngeri

"Sebelum lo turutin gue, gue gak mau dengerin apa pun yang lo bilang" tantang Cecilia membuat Aziz menggeram marah

"Lo tuh denger ga sih pacar gue itu gak mau deket-deket sama lo jadi mendingan lo jauh-jauh deh" sinis Zila sambil menatap Cecilia tajam

"Apaan sih lo nyahut mulu, ga ada kerjaan lain apa" sentak Cecilia

"Lo gausah nguji kesabaran gue dan sekarang mendingan lo pergi dari sini sebelum tangan cantik gue mendarat di muka lo yang gak seberapa itu" usir Zila sambil menarik paksa tangan Cecilia dari lengan Aziz agar terlepas

"Gue gak mau"

"Yaudah terserah lo"

"Zil, lo lagian ngapain? Ko lengan Aziz di elapin pake tisu?" Tanya Gitsa

"Iyah biar najis mughaladah nya ilang, kan tadi abis di pegang sama anjing" sindir Zila sambil terus mengelapi lengan Aziz dan menekan kata 'anjing'

"Oh abis di pegang anjing yah, harus di cuci pake tanah sama air itu biar najis nya ilang" ucap Rey

"Basuh air 7 kali aja" ucap Neta

"Ih kalian itu apaan sih ko malah nyama-nyamain gue sama anjing?!" Sentak Cecilia membuat mereka menoleh

"Dih siapa juga yang nyama-nyamain lo sama anjing? Kita aja gak ada tuh nyebut nama lo" ucap Sena membuat Cecilia bungkam

"Awas aja lo pada" gertak Cecilia lalu pergi dari sana karena malu

"Anjim tadi muka nya ngakak banget woi" ucap Cantika di sela tawa nya

"Udah lah biarin aja, yu kelapangan nanti kita telat lagi" ajak Zila

Mereka pun berjalan menuju lapangan basket yang sudah ramai dengan siswa siswi yang menonton pertandingan tersebut dan sekarang giliran Zila dkk pun tiba

Saat Zila dkk memasuki lapangan, suara riuh tepuk tangan dan pekikan-pekikan terdengar, membuat telingan pun menjadi pengang

Ayoo Zila dkk kalian pasti menang

Semangat neng cantik

Selesai tanding mau di beliin minuman apa neng?

Neng semangat yahh

Ayoo para jodoh gue, kalian pasti bisa

Bidadari Mahapa euyy

Semangat dark

AziLa (END)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang