💌ENVELOPE : 9💌

217 18 0
                                    

Apa yang terlihat,kadang
Tak sesuai dengan kenyataan

💌


Bulan melepaskan helm milik Aero,lalu memberikannya kepada Aero,"makasih kak" ucap Bulan ramah sambil tersenyum manis

"Gak mau diajak masuk?" Tanya Aero sambil melirik ke rumah Bulan

Bulan tersenyum kikuk,ia menggaruk belakang lehernya pelan,lalu ia membuka gerbangnya,"masuk kak" ucap Bulan pelan

Aero tertawa kecil,ia memakai helmnya,"kapan kapan aja,tunggu udah punya duit buat lamaran,ntar datangnya bareng mami papi,tungguin ya" ucap Aero lalu pergi berlalu meninggalkan bulan yang mematung ditempat

Apa apaan ini? Astaga! Bulan mengusap mukanya pelan, senyumnya tak tertahan

"Bulan gak boleh baper,oke?"

💌

Aero memarkirkan motornya di garasi rumah,lalu masuk sambil bersiul

"Anak mami kayaknya seneng banget" Aero menoleh kearah maminya yang sedang memakan cemilan sambil menonton tv

Aero meloncat kearah maminya,lalu tiduran diatas paha sang ibu

"Bentar lagi, Aero bakalan bawa mantu unyu unyu buat mami"

"Serius?"

"Iya serius mi,doain ya mi,semoga Aero berhasil dapetin mantu imut mami,terus nikah punya anak bahagia deh"

Tukk

Aero meringis kesakitan saat tutup toples mencium keningnya,"sakit atuh mi,mami mau aku lupa ingatan? Nanti gak jadi bawak mantu imut buat mami" sungut Aero sambil mengelus keningnya

"Lebay kamu,emang siapa sih yang mau sama orang gila kayak kamu? Mami rasa gak ada deh" ucap Mami Aero sambil menatap geli Aero

Aero bangkit,ia melirik maminya kesal,emangnya Aero sejelek itu apa? Aero kan ganteng! Enak aja!

"Asal mami tau ya,banyak yang ngantri buat jadi pacarnya Aero,cuman mami aja yang bilang kalo Aero jelek!"

"Iya iya,anak mami ganteng" ucap Mami Aero dengan senyum lebar

"Au ahh,Aero ngambek!"

"Dihh kek cewek"

"Bodo amat!"

Aero beranjak sambil menghentak-hentakan kakinya kelantai menuju kamarnya,sementara mami Aero yang bernama Tania itu tertawa kecil melihat anak semata wayangnya yang kelewat manja itu

Aero mencampakan tasnya asal, lalu menghempaskan badannya di kasur king size miliknya

Aero menghela nafasnya pelan,memang iya,bahwa dirinya senang melihat bulan,namun ia juga tidak bisa melupakan selin yang notabennya cinta pertama dan satu satunya sampai saat ini,ada pula lagi si pengirim surat,bernama samaran yourgirlfriend itu, ahhh Aero jadi merasa jahat karna menempatkan 3 wanita dihatinya,tapi ingat! selin tetaplah nomor satu

Aero bangun,ia memposisikan dirinya menjadi duduk diatas kasur,Aero menelisik kamarnya,lalu pandangannya jatuh ke meja belajar, tempat dimana selin terakhir kali duduk

Sejenak Aero termenung,ia jadi teringat saat itu dimana selin yang terjatuh di atas badannya,selin sangat cantik saat itu,matanya yang hitam pekat,rambut hitam panjangnya yang menjuntai,hidungnya yang mancung,bibirnya yang pink dan basah,pasti ma---
astaga! Mikirin apa Aero?!!

ENVELOPE [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang