BAB 7

5.4K 294 0
                                    

Sebelum baca, vote dulu yuk^^

Typo tandai.


HAPPY READING

Bel pulang sekolah berbunyi dan itu membuat semua murid merasa lega, karena terbebas dari mapel yang membuat mereka pusing.

"Pulang, yuk!" ajak Illy.

"Gue mau mampir dulu ke kafe" sahut Yuki.

"Kita berdua ikut!" ujar Illy.

"Ok! Capcuss!"

Mereka bertiga keluar dari kelas dan berjalan di koridor yang udah mulai sepi karena, semua murid udah pulang sekitar 5 menit yang lalu dan tinggal para anggota ekskul dan OSIS.

Di parkiran, Manda melihat Bastian mendrabell bola basket dengan sempurna.

"Lo liatin apa, Nda?" tanya Illy.

"Eh! Gak kok, yuk masuk" elak Manda dan masuk ke dalam mobilnya.

Mereka keluar dari gerbang dan menuju kafe milik Yuki.

Sekitar 20 menit mereka sampai di kafe dan duduk bagian pojok dekat kaca dan tak lama hujan turun.

"Wih! Hujan-hujan kaya gini enaknya minum apa, ya?" tanya Illy ke Yuki.

"Cappuccino late sama pizza" jawab Yuki.

"Ok!" tak lama seorang waiters datang dan menaruh pesanan mereka. Jangan salah, setelah Yuki menyebut pesanan mereka. Itu sudah ada pelayan yang selalu ada di samping Yuki.

"Abis ini pulang apa ke mall?" Tanya Illy sambil menyeruput cappuccino nya.

"Pulang aja, kalian ikut pulang ke rumah gue, apa ke rumah masing-masing?" tanya Manda.

"Gue ikut ke rumah lo dulu abis itu gue pulang, soalnya daddy baru pulang dari LA" sahut Yuki dan di angguki Manda.

"Kalo gue sama, pulang ke rumah lo dulu abis itu gue pulang, soalnya Chandra kangen sama gue" ujar Illy.

"Oh! Ok!"

"Hujannya nambah deras" ujar Yuki.

"Iya" sahut Manda.

"Eh! Si Laura udah sadar apa belum, ya?" tanya Illy.

"Kayanya belum 'kan kata dokter tiga hari" jawab Manda.

"Iya juga sih, apa kita jengukin?"

"Gak usah, paling kita ke sana akan dia usir kita"

"Kalo sampe itu terjadi, tuh anak gak ada akhlak" sahut Illy.

"Hm"

"Pulang aja yuk, minuman gue udah abis" ajak Manda.

"Pesenin aja lagi, Nda" sahut Yuki.

"Iya deh yang punya kafe, tapi gue udah kenyang" ledek Manda dan Yuki hanya senyum.

"Ya udah, yuk!" Ajak Yuki.

"Tapi di luar masih hujan" celetuk Illy.

"Pake payung kafe aja, tunggu sini gue ambil" ujar Yuki dan pergi dari hadapan mereka.

"Manda, di mobil lo masih ada switer gue, kan?" tanya Illy.

"Iya masih"

Tak lama Yuki datang dan memberikan payung ke Manda dan Illy. mereka kemudian keluar dari kafe.

Tiba di rumah Manda yang bernuansa Eropa itu, meraka masuk dan mendapati mommy Manda yang sedang nonton film Drakor Leminho.

"Assalamualaikum, mommy!" salam mereka bersamaan.

My boyfriend is a psychopathTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang