BAB 9

5.3K 280 2
                                    

Sebelum baca, vote dulu yuk^^

Typo tandai.




HAPPY READING











"Ky, gue udah ketemu Manda" ujar Ify ke Yuki yang di dalam pelukan mama nya.

"Di mana?" tanya Yuki cepat.

"Di gudang bagian timur dalam hutan, dekat jurang"

"Kalo gitu cepat kita kesana" ujar nya lalu berdiri.

"Tenang dulu sayang, kita panggilin papa sama yang lain dulu" cegah Vera seraya memegang tangan putrinya.

"Ya udah Fy, ke atas panggilin papa" pinta Yuki cepat ke Ify. Ify menghilang dan Yuki kembali duduk di samping mamanya. Sedangkan Illy, mulai dasar dari kesadaran di bawah kekuatannya.

"Kalian tunggu di sini saja, biar kami yang pergi ke gudang itu" ujar Dani-daddy Manda yang baru tiba dari lantai dua.

"Sayang, telepon Daffa dan Raffa buat susul kalian ke gudang" pinta Vera ke suaminya.

"Iya, sayang" Varo-papa Yuki segera menelfon Daffa dan Raffa.

"Ya udah, kami pergi dulu" pamit Dani, kemudian mereka pergi dari rumah menuju gudang yang menyekap putrinya.

"Ya Allah, semoga anakku gak kenapa-kenapa" doa Vera ke Manda. mama Yuki sudah menganggap Manda itu seperti anak mereka sendiri begitu juga bunda illy. Karena Mama dan Bunda Illy sahabatnya, Mommy Manda. Seperti mereka bertiga. Dan kekuatan mereka di turun dari Granpa mereka masing-masing.

"Aamiin" sahut mereka bersamaan dan tak lama Hana sadar dari pingsang nya.

"Manda, udah ketemu?" tanya Hana khawatir.

"Tenang Han, Manda udah di temukan. Para suami dan Daffa, Raffa udah kesana untuk menjemput, Manda" jawab Vera membuat Hana menghela napas lega.

"Alhamdulillah, ya Allah" ucap Hana.

"Nih! Minum dulu, Han" ujar Wardah sembari menyondorkan Hana air putih.

"Makasih, War" ucap Hana yang di angguki Wardah dengan senyum.

🐶🐶🐶

"Ikut gue, yuk! Ke apartemen gue" ajak Bastian yang duduk di samping, Manda.

"Gak usah takut, gue gak akan macam-macam" lanjut Bastian saat Manda hanya diam.

"Hm, tapi luka gue"

"Ntar gue bersihin, kalo udah nyampe di apartemen gue"

"Hm, ya udah"

Mereka berdua keluar dari gudang menuju apartemen milik Bastian. Sepanjang perjalanan gadis itu hanya diam sembari menatap keluar jendela mobil. Manda ingin pulang tapi takut bilang ke Bastian, jadi ia hanya diam.

"Mau ngomong apa?" tanya Bastian yang fokus nyetir.

"Hah?" Tanya Manda menatap Bastian.

"Mau ngomong apa?" tanya Bastian sekali lagi.

"Hm, gue,... Gue mau pulang"

"Besok aja, gimana?"

"Tapi nanti Daddy sama kakak gue, nyariin gue"

"Tenang aja. Nanti gue bilang Illy, kalo lo sama gue" ujarnya santai.

Butuh sekitar 35 menit, akhirnya mereka sampai di apartemen milik Bastian.

My boyfriend is a psychopathTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang