Part 27

2.2K 157 6
                                    

A/N
Cuma mau bilang kalo part ini agak panjang. LoL😅

~❤️❤️❤️~

Semua masih tidak menyangka dengan apa yang telah terjadi kemarin. Namun disinilah semuanya berada pada pertemuan yang berlangsung di gymnasium atau aula Royal.

Dominic dan Troy duduk bersama diantara para murid yang harus hadir pada pertemuan itu di tepi aula, tepatnya dibangku penonton dan para guru dan staff duduk dijejeran depan. Di tengah aula terdapat sebuah meja panjang dengan 9 kursi. Kedelapan kursi yang saling berhadapan telah diisi oleh kepala sekolah, orang tua Viviane dan Viviane yang terus menunduk. Dihadapan mereka Kelly dan Keyla dan kedua orang tua mereka. Sementara kursi yang masih kosong berada di kepala meja.

"Aku tidak menyangka Viviane bisa melakukan itu." Bisik Troy pada Dominic untuk yang kesekian kalinya. "Bisanya dia mencelakai Nana seperti itu."

Dominic melihat kesekitar berusaha mencari teman-teman Leilah dan Nana, namun mereka tidak terlihat dimanapun. Greg, kekasih Nana juga tidak terlihat.

"Tapi apakah kau tidak merasa sedikit aneh. Kasus seperti ini sampai harus diadakan pertemuan dan pemilik yayasan sendiri yang memimpin pertemuan ini." Kata Troy sambil melihat ke kursi yang masih kosong itu.

"Pemilik D'Institution akan datang?" Tanya Dominic sedikit terkejut.

"Ya." Jawab Troy.

"Apa mungkin pria yang kau lihat waktu itu yang akan datang?"

"Yang mana?" Alis Troy mengernyit.

"Yang kau lihat bersama Leilah waktu." Dominic mengingatkan Troy.

"Oh. Entahlah. Mungkin." Troy mengangkat bahu.

Dan seperti menjawab pertanyaan mereka, pintu aula terbuka dan Dominic terkejut melihat siapa yang memasuki aula. Ia tidak terkejut melihat seorang pria dengan tubuh tinggi dan tegap memasuki aula. Ini bukan pertama kali Dominic melihat pria itu. Si pria dengan mata abu-abu pucat yang dingin dengan rambut panjang hitam dan lurus yang dikuncir dengan rapi. Ia memasuki aula dengan setelan hitam yang menambah kesan misterius dan dingin pria itu.

Namun ia terkejut saat pria itu memberikan jalan untuk Leilah memasuki aula dan berjalan dibelakang Leilah. Dan saat Leilah duduk di kepala meja, pria itu berdiri sigap dibelakang kursi Leilah. Leilah nampak berbeda, ia mengenakan dress selutut berwarna hitam. Rambut hitamnya ia biarkan terurai namun tertata dengan rapi. Ekspresi Leilah datar dan dingin.

Bukan hanya Domimic namun semua yang berada di dalam aula terkejut dan keheranan namun hanya ibu Viviane yang berani untuk menyuarakannya. "Lelucon memuakan apa ini?" Ibu Viviane berbicara dengan suara melengking andalannya.

Leilah hanya penatap wanita itu dengan ekspresi datarnya yang tidak bisa dibaca lalu mengabaikannya.

"Sebelum pertemuan hari ini dimulai, biar kujelaskan beberapa hal." Leilah berbicara dengan suara tenang. Aula menjadi sepi dan hanya suara Leilah yang terdengar karena nampaknya semua penasaran dan butuh penjelasan atas situasi itu.

"Royal High School adalah satu dari ribuan sekolah diseluruh dunia yang didirikan dan didanai oleh Dragomirov Institution atau yang lebih kalian kenal dengan D'Institution. D'Institution sendiri adalah yayasan yang didirikan dan dimiliki oleh Dragomirov Holding Company."

Complicated {Completed}Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang