𝘾𝙍𝙐𝙎𝙃 [ 𝘙𝘺𝘶𝘫𝘪𝘯 & 𝘓𝘪𝘢 ] ✔

• 2 •

Bel istirahat telah berbunyi..
Lia tadinya memutuskan untuk berdiam diri di kelas saja, namun seorang gadis tersenyum padanya dan mengajaknya berkenalan.

"Hai , kamu Lia kan?" Sapa gadis itu.

"Iya, aku Lia" ucap Lia tersenyum.

"Kenalin, aku Eunbi!"

Lia tersenyum dan membalas jabatan tangan dari gadis bernama Eunbi ini.

"Halo Eunbi!" Sapa Lia.

"Kamu sendirian? Tidak ada temanmu?"

"Ah tidak, aku pindahan dari Busan." Ucap Lia ramah.

"Ahh begitu, aku juga sendirian pindah ke sekolah ini. Temanku kebanyakkan mengambil sekolah yang jauh dari sini!" Ucap Eunbi.

"Ahh begitu.." ucap Lia.

"Mau ke kantin bareng?" Ajak Eunbi kepada Lia.

"Boleh.." Kebetulan Lia juga sendirian di kelas dan jujur ia sedikit lapar siang itu.

"Yuk!" Eunbi menarik tangan Lia dan mereka menuju ke kantin sekolah untuk pertama kalinya.

Mereka pun memilih tempat duduk di ujung dan bergabung dengan beberapa murid lain. Ditengah makan siang, Lia dan Eunbi lebih saling mengenal satu sama lain dan mulai berteman.

---
(Di sisi lain kantin..)
"Kak Ryujin! Ini cokelat buat kakak. Dimakan ya kak! Semoga suka!" Ucap seorang murid kelas 1 bernama Yiren. Ryujin mengambil cokelat itu dan tersenyum, "terimakasih ya, Yiren." kata Ryujin sembari mengedipkan matanya. Yiren tersenyum salah tingkah dan pergi dari tempat itu dengan perasaan yang sangat senang tentunya.

"Ah sial, menjijikan sekali.." ucap Yuna dengan memasang wajah geli akibat ulah Ryujin barusan.

"Tapi, harus gue akuin itu cewek cantik banget.. kok dia mau sih sama lo, Ryu?" Ledek Yeji sembari menahan tawa.

"Aish! Sembarangan lo! Tapi, emang dia cantik banget sih.." sombong Ryujin dengan gaya nya yang membuat teman-temannya semakin jengkel padanya.

"Tapi, gue liat-liat di hari pertama ini hampir semua adik kelas baru udah pada ajak Ryujin kenalan aja tuh!" Ucap Chaeryeong sembari menata rambutnya dan memakai liptint nya.

"Iya juga sih, gue liat-liat dari tadi pagi udah hampir setengah murid ngasih lo bunga, surat, banyak deh!" Ucap Yeji.

Ryujin terdiam sebentar mengabaikan pembicaraan teman-temannya dan menatap sesuatu yang berhasil menyita perhatiannya.

"Woi!" Ucap Yuna menengok ke arah dimana Ryujin menaruh pandangan matanya.

"Lo liattin anak itu ya?!" Kata Yuna yang berhasil membuyarkan pandangan Ryujin.

"Apa sih? bikin kaget tau gak?" Protes Ryujin lagi.

"Lo ngeliattin anak yang tadi pagi gue titipin baju lo?" Tanya Yuna penasaran.

"Hm, iya. Kok dia cuek-cuek aja ya sama gue?" Kata Ryujin.

"Hah? Maksud lo?" Ucap Yeji berbarengan dengan Yuna.

"Iya, padahal tadi pagi dia udah ketemu gue, udah gue tanyain namanya. Kok dia ga dekettin gue ya? Apa tadi pagi gue kurang keren ya?" Kata Ryujin keheranan sembari merebut kaca dari Chaeryeong dan melihat penampilannya.

"Kharisma gue masih oke kok!" Sombong Ryujin yang membuat tawa teman-temannya pecah.

"Idih, males banget gue denger nih anak nyeloteh!" Ucap Yuna kesal.

"Tapi, dipikir-pikir biasanya anak cewek yang udah Ryujin tanyain namanya tuh pada kegeeran semua tau. Pada langsung ngedekettin si Ryu.." ucap Chaeryeong.