• 38 •

4.5K 400 40
                                    

(bacanya pelan-pelan aja ya! boleh juga sambil di denger lagi rekomendasi lagu dari author di chapter sebelum ini karena lagunya bener-bener masih cocok sama chapter kali ini! enjoyed ~)

- LIA'S POV -

Semenjak hari itu, Ryujin semakin sering datang ke coffe shop dimana disitulah tempatku bekerja..

Sejujurnya, aku tidak mengerti kenapa Ryujin terus-menerus datang.. tetapi, aku harus mengakui bahwa aku senang dia lebih sering datang dan hal itu membuat kami menjadi lebih intens bertemu satu sama lain.

-

Hari demi hari kami lewati.. kami mulai semakin terbiasa satu sama lain, kami mulai lebih sering mengobrol dan bahkan kembali bertukar nomor telepon.

egoisnya, aku berharap ini bisa berlangsung selamanya..

Hari ini sudah hari ke-5 Ryujin terus-menerus mendatangi tempatku bekerja. Dia hanya memesan dan setelahnya bisa duduk berjam-jam disini. Lucunya, ia selalu duduk di kursi yang paling dekat dengan meja pemesanan. Hal itu membuatku bisa melihatnya setiap aku sedang melayani para pelanggan-ku.

Aku senang sekali karena aku jadi tidak merasakan kesepian lagi saat aku sedang bekerja. Ryujin selalu setia menemani dan sesekali mengajakku keluar bersama saat aku sedang berada di jam istirahat makan siang.

-

"kamu makan siang dulu gih, Lia.. ini waktunya aku yang jaga." suara Minnie membuyarkan lamunanku.

"ah iya! terimakasih ya, Minnie!"

Minnie tersenyum dan mengangguk..

Aku segera berlari kecil ke arah Ryujin yang sedang asik memainkan ponselnya, "hey.."

"hai.. udah waktu istirahat ya?"

"ne!"

"ayo makan siang bareng kalo gitu!" Ryujin menyimpan ponsel ke dalam sakunya dan mulai meraih lenganku.

Kami makan di salah satu restoran ramen yang tak jauh dari tempat coffe shop ku berada, hanya tinggal sedikit berjalan kaki agar bisa sampai di restoran ini.

Aku menatap Ryujin yang sedang sibuk melahap semangkuk ramen miliknya, ia terlihat sangat lahap!

"lo laper banget ya?" aku terkikik.

Ryujin yang tersadar segera beralih menatap kedua mataku dan menghentikan aktivitas makannya, "ah, jadi lo merhatiin gue ya dari tadi?"

blush!

Pipiku sedikit merona dan jantungku berulah lagi, "ih, nggak gitu.. gue-"

Dia terkikik dan segera meraih kedua tanganku lalu menaruh sumpit tepat di atas telapak tanganku, "lo makan juga, Lia.. udah siang loh!"

Aku tersenyum kecil, "ne.."

---

Setelah selesai makan siang, aku memutuskan untuk kembali ke tempatku bekerja. Iya, jam istirahatku sudah selesai. Namun, hari ini cuaca sedang tidak bersahabat.. hujan tiba-tiba saja turun padahal aku harus sedikit berjalan untuk sampai ke tempatku.

Ryujin tiba-tiba saja melepas jaket denim-nya dan memakaikannya kepadaku, ia menutupi kepalaku agar tidak terkena percikan air hujan.

"Ryu, terus lo pake apa?"

"gue abis ini pulang kok, Lia.. gue bisa ganti baju di rumah. lo kan harus kerja lagi sampe malem nanti dan gak bawa baju ganti.. ayo kita ke tempat kerja lo, gue anterin sampe lo masuk ya.."

𝘾𝙍𝙐𝙎𝙃 [ 𝘙𝘺𝘶𝘫𝘪𝘯 & 𝘓𝘪𝘢 ] ✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang